A. Pengertian dan peranan Epidemiologi Pada mulanya epidemiologi diartikan sebagai ilmu yang memperlajari tentang penyakit.-penyakit yang menular. Tetapi dalam perkembangan selanjutnya epidemiologi diartikan sebagai studi tentang penyebaran penyakit pada manusia didalam konteks lingkungannya baik secara infeksi maupun noninfeksi.
Epidemiologi dibagi menjadi 3 elemen diantaranya Mencangkup semua penyakit,populasi dan pendekatan ekologis
B. Metode-metode epidemiologi 1. Epidemiologi Deskriptif (descriptive epidemiology) Didalam epidemiologi deskriptif mempelajari bagaimana frekuensi penyakit berubah menurut perubahan-perubahan variabel epidemiologi yang terdiri dari orang (person), tempat (plance) dan waktu (time). 2. Epidemiologi analitik (Analytic epidemiology) Pendekatan atau studi ini digunakan untuk menguji data dan informasi yang diperoleh diantranya A. Study riwayat kasus (case history studies) Dalam studi ini akan dibandingkan antara dua kelompok orang yakni kelompok ang terkena penyakit dengan kelompok orang tidak terkena (kelompok kontrol). Contohnya ada hipotesis yang mengatakan bahwa penyebab utama kanker paru-paru adalah rokok. B. Study Kohor (kohort studies) Dalam studi ini sekelompok orang dipaparkan (exposed) pada suatu penyebab penyakit (agent). Contohnya untuk membuktkan bahwa merokok merupakan faktor utama penyebab kanker paru-paru diambil dua kelompok, satu kelompok terdiri dari orang-orang yang tidak merokok. 3. Epidemiologi eksperimen Studi ini dilakukan dengan mengadakan eksperimen (percobaan) kepada kelompok subjek, kemudian dibandingkan dengan kelompok kontrol (yang tidak dikenakan percobaan). Contohnya untuk menguji keampuhan suatu vaksin, dapat diambil suatu kelompok anak kemudian diberikan vaksin tersebut.
C. pengukuran epidemiologi 1. Incidence Rate 2. Attack Rate 3. Prevalence Rate 4. Period Prevalence 5. Crude Death Rate (CDR) 6. Age Specific Death Rate (angka kematian pada umur tertentu) 7. Cause disease specific death rate (angka kematian akibat penyakit tertentu)
D. Epidemiologi penyakit-penyakit menular 1. Konsep dasar terjadinya penyakit Pendapat ini tergambarkan didalam istilah yang dikenal luas dewasa ini, yaitu penyebab majemuk sebagai lawan dari penyebab tunggal. Tiga model yang dikenal dalam model dewasa ini diantaranya Segitiga epidemiologi,Jaring-jaring sebab akibat dan Roda 2. Penyakit menular Yaitu penyakit yg dapat ditularkan berpindah dari orang yg satu keorang lain, baik secara langsung maupun melalui perantara). Faktor dalam suatu penyakit menular A. Agent (penyebab penyakit) B. Host (induk semang) C. Route of transmission (jalannya penularan)
E. IMUNISASI 1. Pengertian Imunisasi berasal dari kata imun, kebal atau resisten. Anak diimunisasikan, berarti diberikan kekebalan terhadap suatu penyakit tertentu. 2. Macam Kekebalan Kekebalan terhadap suatu penyakit menular dapat digolongkan menjadi dua: A. Kekebelan tubuh spesifik (non-spesifi resistance) Adalah pertahanan tubuh pada manusia yang secara alamiah dapat melindungi badan dari suatu penyakit, misalnya kulit, air mata, cairan khusus yang keluar dari perut (usus), adanya reflek-reflek tertentu misalnya batuk, bersin, dan sebagainya. B. Kekebalan spesifik (specific resistance) Kekebalan spesifik (specific resistance) dapat diperoleh dari dua sumber, yakni : -genetik -kekebalan yang diperoleh (acquired immunity) 3. Faktor-faktor yang mempengaruhi kekebalan diantaranya umur, seks, kehamilan, gizi dan trauma.
4. Jenis-jenis imunisasi Berdasarkan dasarnya ada dua jenis imunisasi a. Imunisasi pasif (passive immunization) Adalah immuno globulin jenis imunisasi ini dapat mencegah penyakit campak (measles) pada anak-anak. b. Imunisasi aktif (active immunization) Imunisasi yang diberikan pada anak adalah : -BCG, untuk penyakit TBC -DPT, untuk mencegah penyakit- penyakit difteri, partusis, dan tetanus -Polio, untuk mencegah penyakit poliomilitis -Campak, untuk mencegah penyakit campak
5. Tujuan Program Imunisasi a. Tujuan Imunisasi bertujuan untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasai. b. Sasaran -Bayi di bawah imur 1 tahun (0-11 bulan) -Ibu hamil (awal kehamilan-8 bulan) -wanita usia subur (calon mempelai wanita) -anak sekolah dasar kelas I dan VI c. Pokok-pokok kegiatan 1). Pencegahan terhadap bayi (imunisasi lengkap) -imunisasi BCG 1 -imunisasi DPT 3x -imunisasi Polio 3x -imunisasi campak 1x 2). Pencegahan penyakit untuk anak sekolah dasar -imunisasi DT -imunisasi TT 3). pencegahan lengkap terhadap ibu hamil dan PUS/calon mempelai wanita -imunisasi TT 2x d. Jadwal pemberian imunisasi seperti terlihat pada bagan dihalaman selanjutnya e. Petunjuk pemberian vaksinasi dofteri, terutama pada anak SD, seperti yang sudah ditentukan.
6. Pemantauan Pemantauan harus dilakukan oleh semua petugas baik pemimpin program, supervisor dan petugas vaksinasi. Tujuan pemantauan diantaranya: -Sampai dimana keberhasilan program. Imunisasi -mengetahui permasalahan yang ada -hal-hal yang perlu dilakukan untuk memperbaiki korban -bantuan yang diharapkan oleh petugas tingkay bawah. Hal-hal yang perlu dipantau (dimonitor) - coverage dan drop out (cakupan dan drop out imunisasi) - pengelolaan vaksin dan cold chain - pengamatan penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi.
Dilihat dari waktu, maka pemantuan dapat dilakukan dalam: a. Pemantauan ringan b. Pemantauan bulanan
Soal epidemiologi 1. Dengan perkembangan waktu epidemiologi diartikan sebagai ilmu yang memperlajari tentang.. A. Semua penyakit B. Penyakit menular C. Penyakit gastritis D. Penyakit infeksi E. Penyakit noninfeksi
2. Epidemiologi memiliki 3 elemen diantaranya adalah... A. Mencangkup semua penyakit, populasi dan pendekatan ekologis B. Siapa (who), dimana (where) dan kapan (when) C. Penyebaran penyakit, kegunaan dan akibat D. Orang, tempat dan waktu E. Epidemiologi deskriptip, analtik dan eksperimen
3. Pendekatan atau studi yang digunakan untuk menguji data dan informasi-informasi yang diperoleh disebut studi epidemiologi... A. Deskriptip B. Eksperimen C. Analitik D. Incidance E. Rate
4. Studi yang dilakukan dengan mengadakan eksperimen kepada kelompok subjek, kemudian dibandingkan dengan kelompok kontrol. Merupakan pengertian dari epidemiologi... A. Deskriptip B. Eksperimen C. Analitik D. Incidance E. Rate
5. Studi yang mempelajari bagaimana frekuensi penyakit berubah menurut perubahan-perubahan variabel disebut epidemiologi.... A. Deskriptip B. Eksperimen C. Analitik D. Incidance E. Rate
6. Pencegahan penyakit untuk anak sekolah dasar adalah... A. Imunisasi TT B. imunisasi BCG C. Imunisasi DPT D. Imunisasi polio E. Imunisasi campak
7. Dibawah ini yang tidak termasuk kedalam faktor-faktor yang mempengaruhi kekebalan tubuh adalah... A. Umur B. Seks C. Kehamilan D. Gizi E. Jenis kelamin
8. Yang termasuk dalam macam-macam kekebalan adalah... A. Tidak spesifik dan spesifik B. Pasif dan aktif C. Genetik D. Heard immunity E. Ringan dan berat
EPIDEMIOLOGI Pada mulanya epidemiologi diartikan sebagai studi tentang epidemi. Hal ini berarti bahwa epidemiologi hanya mempelajari penyakit-penyakit menular saja tetapi dalam perkembangannya epidemiologi juga mempelajari penyakit-penyakit non infeksi, sehingga dewasa ini epidemiologi dapat diartikan sebagai studi tentang penyebaran penyakit pada manusia di dalam konteks lingkungannya.
Dengan beberapa batasan-batasan epidemiologi yang dibahas sekurang-kurangnya mencakup 3 elemen,yakni:
a. Mencakup semua penyakit Epidemiologi mempelajari semua penyakit, baik penyakit infeksi maupun penyakit non infeksi, seperti kanker, penyakit kekurangan gizi (malnutrisi), kecelakaan lalu lintas maupun kecelakaan kerja, sakit jiwa dan sebagainya. Bahkan di negara-negara maju, epidemiologi ini mencakup juga kegiatan pelayanan kesehatan.
b. Populasi Apabila kedokteran klinik berorientasi pada gambaran-gambaran dari penyakit-penyakit individu maka epidemiologi ini memusatkan perhatiannya pada distribusi penyakit pada populasi (masyarakat) atau kelompok.
c. Pendekatan ekologi Frekuensi dan distribusi penyakit dikaji dari latar belakang pada keseluruhan lingkungan manusia baik lingkungan fisik, biologis, maupun sosial. Hal inilah yang dimaksud pendekatan ekologis. Terjadinya penyakit pada seseorang dikaji dari manusia dan total lingkungannya.
Kegunaan Epidemiologi Peranan epidemiologi, khususnya dalam konteks program Kesehatan dan Keluarga Berencana adalah sebagai tool (alat) dan sebagai metode atau pendekatan. Epidemiologi sebagai alat diartikan bahwa dalam melihat suatu masalah KB-Kes selalu mempertanyakan siapa yang terkena masalah, di mana dan bagaimana penyebaran masalah, serta kapan penyebaran masalah tersebut terjadi.
Penyebaran Penyakit
Di dalam epidemiologi biasanya timbul pertanyaan yang perlu direnungkan yakni :
1. Siapa (who), siapakah yang menjadi sasaran penyebaran penyakit itu atau orang yang terkena penyakit.
2. Di mana (where), di mana penyebaran atau terjadinya penyakit.
3. Kapan (when), kapan penyebaran atau terjadinya penyakit tersebut.
Jawaban-jawaban atau pertanyaan-pertanyaan ini adalah merupakan faktor-faktor yang menentukan terjadinya suatu penyakit. Dengan perkataan lain terjadinya atau penyebaran suatu penyakit ditentukan oleh 3 faktor utama yakni orang, tempat dan waktu. Didalam epidemiologi terdapat 2 tipe pokok pendekatan atau metode, yakni :
1. Epidemiologi deskriptif Didalam epidemiologi deskriptif dipelajari bagaimana frekuensi penyakit berubah menurut perubahan variabel-variabel epidemiologi yang terdiri dari orang (person), tempat (place) dan waktu (time).
A. Orang (Person) Disini akan dibicarakan peranan umur, jenis kelamin, kelas sosial, pekerjaan, golongan etnik, status perkawinan, besarnya keluarga, struktur keluarga dan paritas.
1. Umur Umur adalah variabel yang selalu diperhatikan didalam penyelidikan-penyelidikan epidemiologi. Untuk keperluan perbandingan maka WHO menganjurkan pembagian-pembagian umur sebagai berikut : a. Menurut tingkat kedewasaan: 0 – 14 tahun : bayi dan anak-anak, 15 – 49 tahun : orang muda dan dewasa, 50 tahun keatas : orang tua. b. Interval 5 tahun: Kurang 1 tahun, 1 – 4 tahun, 5 – 9 tahun, 10 – 14 tahun, dan sebagainya. c. Untuk mempelajari penyakit anak: 0 – 4 bulan, 5 – 10 bulan, 11 – 23 bulan, 2 – 4 tahun, 5 – 9 tahun, 10 – 14 tahun.
2. Jenis Kelamin Angka-angka dari luar negeri menunjukkan bahwa angka kesakitan lebih tinggi dikalangan wanita sedangkan angka kematian lebih tinggi dikalangan pria, juga pada semua golongan umur.Yang pertama diduga meliputi faktor keturunan yang terkait dengan jenis kelamin atau perbedaan hormonal sedangkan yang kedua diduga oleh karena berperannya faktor-faktor lingkungan (lebih banyak pria mengisap rokok, minum minuman keras, candu, bekerja berat, berhadapan dengan pekerjaan-pekerjaan berbahaya, dan seterusnya).
3. Kelas Sosial Kelas sosial adalah variabel yang sering pula dilihat hubungannya dengan angka kesakitan atau kematian, variabel ini menggambarkan tingkat kehidupan seseorang. Kelas sosial ini ditentukan oleh unsur-unsur seperti pendidikan, pekerjaan, penghasilan dan banyak contoh ditentukan pula oleh tempat tinggal.
4. Jenis Pekerjaan Jenis pekerjaan dapat berperan didalam timbulnya penyakit melalui beberapa jalan yakni : a. Adanya faktor-faktor lingkungan yang langsung dapat menimbulkan kesakitan seperti bahan-bahan kimia, gas-gas beracun, radiasi, benda-benda fisik yang dapat menimbulkan kecelakaan dan sebagainya. b. Situasi pekerjaan yang penuh dengan stress (yang telah dikenal sebagai faktor yang berperan pada timbulnya hipertensi, ulkus lambung). c. Ada tidaknya “gerak badan” didalam pekerjaan; di Amerika Serikat ditunjukkan bahwa penyakit jantung koroner sering ditemukan di kalangan mereka yang mempunyai pekerjaan dimana kurang adanya “gerak badan”. d. Karena berkerumun di satu tempat yang relatif sempit maka dapat terjadi proses penularan penyakit antara para pekerja. e. Penyakit karena cacing tambang telah lama diketahui terkait dengan pekerjaan di tambang.
5. Penghasilan. Yang sering dilakukan ialah menilai hubungan antara tingkat penghasilan dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan maupun pencegahan. Seseorang kurang memanfaatkan pelayanan kesehatan yang ada mungkin oleh karena tidak mempunyai cukup uang untuk membeli obat, membayar transport, dan sebagainya.
6. Golongan Etnik Berbagai golongan etnik dapat berbeda didalam kebiasaan makan, susunan genetika, gaya hidup dan sebagainya yang dapat mengakibatkan perbedaan-perbedaan didalam angka kesakitan atau kematian.
7. Status Perkawinan Dari penelitian telah ditunjukkan bahwa terdapat hubungan antara angka kesakitan maupun kematian dengan status kawin, tidak kawin, cerai dan janda; angka kematian karena penyakit-penyakit tertentu maupun kematian karena semua sebab makin meninggi dalam urutan tertentu.
8. Besarnya Keluarga Didalam keluarga besar dan miskin, anak-anak dapat menderita oleh karena penghasilan keluarga harus digunakan oleh banyak orang.
9. Struktur Keluarga Struktur keluarga dapat mempunyai pengaruh terhadap kesakitan (seperti penyakit menular dan gangguan gizi) dan pemanfaatan pelayanan kesehatan.
10. Paritas Tingkat paritas telah menarik perhatian para peneliti dalam hubungan kesehatan si ibu maupun anak.
Tempat (Place) Pengetahuan mengenai distribusi geografis dari suatu penyakit berguna untuk perencanaan pelayanan kesehatan dan dapat memberikan penjelasan mengenai etiologi penyakit. Perbandingan pola penyakit sering dilakukan antara: 1. Batas daerah-daerah pemerintahan 2. Kota dan pedesaan 3. Daerah atau tempat berdasarkan batas-batas alam (pegunungan, sungai, laut atau padang pasir) 4. Negara-negara 5. Regional
1.Epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari kejadian penyakit pada masyarakat manusia merupakan pendapat dari? a.Omran 1974 b.Friedman 1994 c.Timmreck 1994 d.CDC 2002 e.Abraham maslow Jawab : b 2.KLB adalah timbulnya /meningkatnya kejadian kesakitan/kematian yang bermakna secara epidemiologi pada suatu daerah dalam kurun waktu tertentu dan merupakan keadaan yang dapat menjurus pada terjadinya wabah,pengertian di atas merupakan KLB menurut? a. PP no 40 thn 1992 Bab 1 Pasal 1 ayat 7 b. PP no 40 thn 1991 Bab I Pasal 1 ayat 7 c. PP no 40 thn 1991 Bab 1 Pasal 2 ayat 7 d. PP no 40 thn 1992 Bab 2 Pasal 1 ayat 7 e. PP no 25 thn 1994 Bab 2 pasal 1 ayat 7 Jawab : b
3.Penyakit-penyakit menular yang berpotensi menimbulkan wabah/KLB dikelompokkan menjadi? a.Penyakit potensi wabah/KLB yang menjalar dalam waktu yang cepat b.Penyakit menular yang tidak berpotensi menimbulkan wabah dan KLB c.Penyakit yang berpotensi menimbulkan kematian d.Penyakit karantina atau penyakit wabah e.semua salah Jawab : c
4.Endemi adalah? a.Suatu episode dimana terjadi dua atau lebih penderita suatu penyakit yang sama dimana penderita tersebut mempunyai hubungan satu sama lain b.Keadaan dimana suatu masalah kesehatan (umumnya penyakit) yang ditemukan pada suatu daerah tertentu dalam waktu yang singkat frekuensinya meningkat. c.Keadaan dimana suatu masalah kesehatan (umumnya penyakit), frekuensinya dalam waktu singkat meningkat tinggi dan penyebarannya telah mencakup wilayah yang luas d.Keadaan dimana suatu masalah kesehatan (umumnya penyakit), frekuensinya pada wilayah tertentu menetap dalam waktu lama berkenaan dengan adanya penyakit yang secara normal biasa timbul dalam suatu wilayah tertentu. e.Jawab A dan C benar Jawab : d
5.Berikut dibawah ini merupakan jenis-jenis penyidikan Epidemiologi Kecuali ? A.Epidemiologi Deskriptif B.Epidemiologi Analitik C.Epidemiologi Sintetik D.Epidemiologi Eksperimental e.Epidemiologi objektif Jawaban C
EPIDEMIOLOGI A. Pengertian dan peranan epidemiologi. Epidemiologi diartikan sebagai studi tentang penyebaran penyakit pada manusia didalam konteks penyebarannya, baik itu yg bersifat infeksi maupun non-infeksi. Batasan epidemiologi mencakup sekurang-kurangnya 3 elemen, yaitu: a. Mencakup semua penyakit b. Populasi c. Pendekatan ekologis
1. Penyebaran penyakit. Berhubungan dengan tiga faktor utama, yaitu: orang, tempat, dan waktu. 2. Kegunaan. Diartikan bahwa dalam melihat suatu masalah KB-Kes selalu mempertanyakan siapa yang terkena masalah, dimana, bagaimana, dan kapan penyebaran masalah tersebut terjadi?
B. Metode-metode epidemiologi 1). Epidemiologi deskriptif. Mencakup: orang, tempat, dan waktu.
a. Orang Mencakup: 1. Umur 2. Jenis kelamin 3. Kelas sosial 4. Jenis pekerjaan 5. Pendidikan 6. Penghasilan 7. Golongan etnik 8. Status pernikahan 9. Besarnya keluarga 10. Struktur keluarga 11. Paritas
b. Tempat Perbandingan pola penyakit sering dilakukan antara: -batas daerah pemerintahan - kota dan pedesaan - daerah atau tempat berdasarkan batas alam - negara-negara - regional.
c. Waktu(time) Mempelajari hubungan antara waktu dan penyakit merupakan kebutuhan dasar di dalam analisis epidemiologis. Timbulnya atau memuncaknya angka kesakitan atau kematian suatu penyakit yang ditularkan melalui vektor secara siklus berhubungan dengan : 1. Ada tidaknya keadaan yang memungkinkan transmisi penyakit oleh vektor yg bersangkutan 2. Adanya tempat perkembang biakan alami dari vektor sedemikian banyak untuk menjamin adanya kepadatan vektor yg perlu dalam transmisi. 3. Selalu adanya kerentanan 4. Adanya kegiatan2 berkala dari orang-orang yang rentan 5. Tetapnya kemampuan agent infektif untuk menimbulkan penyakit. 6. Adanya faktor2 lain yang belum diketahui.
2). Epidemiologi Analitik Dipergunakan untuk menguji data dan informasi-informasi yang diperoleh studi epidemiologi deskriptif. Dua studi yg terkait:
1. Studi riwayat kasus. Disini akan dibandingkan antara dua kelompok orang, yakni kelompok yang terkena penyakit dgn kelompok orang tidak terkena(kelompok kontrol) 2. Studi Kohor Disini sekelompok orang dipaparkan (exposed) pada suatu penyebab penyakit(agent). Kemudian, diambil sekelompok orang laon yang mempunyai ciri-ciri yang sama dengan kelompok pertama, tetapi tidak dipaparkan atau dikenakan pada penyebab penyakit.
3). Epidemiologi Eksperimen Diakukan dengan mengadakan eksperimen kpd kelompok subjek, kemudian dibandingkan dengan kelompok kontrol(yang tidak dikenaka percobaan)
C. Pengukuran Epidemiologi 1. Incidence rate Adalah jumlah kasus baru yang terjadi dikalangan penduduk selama periode waktu tertentu. 2. Attack rate Adalah jumlah kasus selama epidemi yang terjadi dikalangan penduduk 3. Prevalence rate Mengukur jumlah orang dikalangan penduduk yang menderita suatu penyakit pada satu titik waktu tertentu.
4. Periode prevalence Terbentuk dari prevalence pada Suatu titik waktu ditambah kasus2 baru, dan kasus-kasus yang kambuh selama observasi. 5. Crude death rate(CDR). Digunakan untuk perbandingan-perbandinga internasional. 6. Age specific death rate( angka kematian pada umur tertentu) . Untuk menghitung angka kematian pada umur tertentu. 7. Cause Disease Specific Death Rate. Mengkaji tentang angka kematian akibat penyakit tertentu.
D. Epidemiologi penyakit-penyakit menular. 1). Konsep dasar terjadinya penyakit . Suatu penyakit timbul akibat dari interaksi berbagai faktor baik dari agent, induk semang atau lingkungan. Tiga model yg dikenal yaitu: a. Segitiga epidemiologi b. Jaring2 sebab akibat c. Roda
2). Penyakit menular Penyakit yg dapat ditularkan(berpindah dr org yg satu ke org yg lain, secara langsung maupun tidak langsung), yang dipengaruhi oleh 3 faktor, yaitu: a. Agent(penyebab penyakit) b. Host (induk semang) c. Route of transmission(jalannya penularan)
E. Imunisasi. 1. Pengertian Berasal dari kata imun, kebal atau resisten. Anak diimunisasi, berarti diberikan kekebalan terhadap suatu penyakit tertentu. 2. Macam kekebalan a. Kekebalan tidak spesifik b. Kekebalan spesifik 3. Faktor-faktor yang mempengaruhi kekebalan. a. Umur b. Seks c. Kehamilan d. Gizi e. Trauma 4. Jenis-jenis imunisasi a. Imunisasi pasif b. Imunisasi aktif 5. Tujuan program imunisasi. Yaitu untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. 6. Pemantauan. Bertujuan untuk mengetahui : a. Sampai dimana keberhasilan program imunisasi b. Mengetahui permasalahan yang ada c. Hal-hal yang perlu dilakukan untuk memperbaiki program d. Bantuan yang diharapkan oleh petugas tingkat bawah.
1. Studi yang digunakan untuk menguji data dan informasi-informasi yang diperoleh studi epidemiologi deskriptif termasuk dalam model studi.... a. Epidemiologi deskriptif b. Epidemiologi Analitik c. Epidemiologi eksperimen d. Epidemiologi penyakit-penyakit menular e. Epidemiologi pengukuran Jawab: (b)
2. Dalam epidemiologi deskriptif terdapat 3 variabel, yaitu: orang(person), tempat(place), dan waktu(time). Pada penjelasan tempat(place) terdapat perbandingan pola penyakit yang sering dilakukan antara beberapa yang disebut dibawah ini, kecuali... a. Susunan umur b. Batas daerah pemerintahan c. Kota dan pedesaan d. Daerah atau tempat berdasarkan atas alam. e. Negara-negara dan regional Jawab: (a)
3. Cara penghitungan yang dilakukan untuk menghitung jumlah kasus baru yang terjadi dikalangan penduduk selama periode waktu tertentu adalah cara penghitungan... a. Incidene rate b. Attack rate c. Prevalence rate d. Periode prevalence e. Crude Death Rade(CDR) Jawab: (a)
4. Suatu penyakit dapat menular dari orang yang satu kepada yang lain karena 3 fakto, yaitu: agent (penyebab penyakit), host (induk semang), dan route of transmision (jalannya penularan). Host (induk semang) diumpamakan sebagai... a. Biji b. Iklim c. Air d. Udara e. Tanah Jawab: (e)
5. Imunisasi dilakukan oleh petugas kesehatan dan harus dilakukan pemantauan, tujuan dari pemantauan dibawah ini adalah untuk... a. Sampai dimana keberhasilan program imunisasi b. Mengetahui permasalahan yang ada c. Hal-hal yang perlu dilakukan untuk memperbaiki program d. Bantuan yang diharapkan oleh petugas tingkat bawah e. Semua jawaban benar Jawab: (e)
Epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari pola kesehatan dan penyakit serta fakor yang terkait di tingkat populasi. Ini adalah model cornerstone penelitian kesehatan masyarakat, dan membantu menginformasikan kedokteran berbasis bukti (eveidence based medicine) untuk mengidentifikasikan faktor risiko penyakit serta menentukan pendekatan penanganan yang optimal untuk praktik klinik dan untuk kedokteran preventif. Menurut Dr. Anton Muhibuddin (Universitas Brawijaya), saat ini epidemiologi telah berkembang pesat baik pendalaman ilmunya maupun perluasan ilmunya. Perluasan ilmu epidemiologi saat ini juga mencakup epidemiologi bidang pertanian agrokompleks (termasuk perikanan, perkebunan, prikanan) dan mikrobiologi. Perluasan tersebut dirasa perlu karena manfaat epidemiolgi sangat nyata dirasakan dalam bidang-bidang ilmu tersebut. Pendalaman epidemiologi di antaranya meliputi peramalan berbasis komputer dan pengelolaan agroekosistem. Epidemiologi menggunakan beragam alat-alat ilmiah, dari kedokteran dan statistik sampai sosiologi dan antropologi. Banyak penyakit mengikuti arus migrasi penduduk, sehingga pemahaman tentang bagaimana penduduk bergerak mengikuti musim sangat penting untuk memahami penyebaran penyakit tertentu pada populasi tersebut. Epidemiologi tidak hanya berkutat pada masalah penyebaran penyakit, tetapi juga dengan cara penanggulangannya.
1. Pernyataan berikut merupakan definisi Epidemiologi yang tepat adalah : A. Ilmu yang mempelajari penyakit pada habitatnya B. Ilmu yang mempelajari peyakit sertahubungannya dengan lingkungan (C). Ilmu yang mempelajari penyakit pada suatu populasi D. Semuanya benar.
2. Berikut dibawah ini merupakan fungsi dari Epidemiologi adalah Kecuali : (A). Menentukan sumber penyakit yang penyebabnya belum diketahui B. Memperoleh informasi tentang ekologi dan pathogenesis dari penyakit C. Berperanan dalam perencanaan dan monitoring program control penyakit D. Bukan jawaban A, B atau C
3. Berikut dibawah ini merupakan jenis-jenis penyidikan Epidemiologi Kecuali : A. Epidemiologi Deskriptif B. Epidemiologi Analitik (C). Epidemiologi Sintetik D. Epidemiologi Eksperimental
4. Sebagai disiplin ilmu Diagnostik, Ilmu Epidemiologi berupaya untuk dapat memberikan jawaban atas pertanyaan pertanyaan berikut : A. Bagaimana mekanisme pertahanan induk semang terhadap masuknya agen penyakit kedalam tubuh. B. Apa agen penyebab dari kasus yang muncul (C). Bagaimana sampai munculnya suatu kejadian penyakit D. Semuanya benar
A.pengertian dan peranan Epidemiologi Pada awalnya epidemiologi diartikan sebagai studi kasus tentang epidemi.berarti hanya mempelajari penyakit menular saja. Namun sekarang epidemiologi diartikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang semua penyakit,baik penyakit infeksi maupun non infeksi. Dalam batasan epidemiologi mencakup 3 elemen: a.mencakup semua penyakit Artinya mempelajari semua jenis penyakit b.populasi Artinya epidemiologi ini memusatkan pada populasi(masyarakat)atau kelompok. c.pendekatan ekologis Frekuensi dan distribusi dikaji latar blakang pada kesehatan lingkungan manusia baik lingkungan fisik biologis,maupun sosial
1.penyebaran penyakit •siapa (who)siapa yang mnjadi sasaran penyebaran penyakit itu atau yang terkena penyakit •dimana(where).dimana penyebaran atau terjadi nya penyakit. •kapan(when).kapan penyebaran atau terjadinya penyebaran tersebut. terjadinya atau penyebaran suatu penyakit ditentukan oleh 3 faktor yaitu: •orang •tempat •waktu
2.kegunaan peranan epidemiologi,khususnya dalam konteks program kesehatan dan kb adalah sebagai tool(alat)dan sebagai metode atau pendekatan. kegunaan lain dalam kesehatan adalah ukuran-ukuran epidemiologi seperti prevalensi,point of prevalence,dan sbagiannya dapat digunakan dalam perhitungan-perhitungan :prevalensi,kasus baru,case fltality.
B.metode-metode epidemiologi terdapat dua tipe pokok pendekatan atau metode yakni. 1.epidemiologi deskriptif(descriptive epidemiologi) terdiri dari : a.orang(person)disini akan dibicarakan peranan umur,jenis kelamin,kelas sosial,pekerjaan,golongan etnik,status perkawinan,besarnya keluarga,struktur kluarga,dan paritas . 2.epidemiologi analitik(analytic epidemiologi) studi tentang epidemiologi 1).studi ruwayat kasus(case history studies) 2).studi kohor(kohort studies) 3.epidemiologi eksperimen studi ini dilakukan dengan mengadakan eksperimen kepada kelompok subjek.kemudian dibandingkan dengan klompok kontrol(yang tidak dikenakan percobaan).
C.pengukuran epidemiologi ukuran dasar yang akan dibicarakan di sini adalah rate. dalam hubungan dengan kesakitan akan dibicarakan incidence rate,prevalence rate(point period prevalence rate),attack rate.dalam hubungan dengan kematian akan dibicarakan crute death rate,disease specifik rate dan adjusted death rate.
D.epidemiologi penyakit menular 1.konsep dasar terjadinya penyakit 3 model yang dikenal dewasa adalah a.segitiga epidemiologi b.jaringan-jaringan sebab akibat c.roda 2. penyakit menular yang dimaksud penyakit menular adalahpenyakit yang ditularkan(berpindah dari orang yang satu ke yang lain,baik langsung maupun melalui perantara). penularan penyakit memiliki faktor yaitu: a.agent(penyebab penyakit) b.host(induk inang) c.route of transmission(jalannya penularan) E .imunisasi berasal dari kata imum ,kebal atau resisten. •macam-macam kekebalan a.kekebalan tidak spesifik(non-spesific resisten) b.kekebalan spesifik(specific resistence) dapat di peroleh dari: 1).genetik 2).kekebalan yang d peroleh (acquired immunity) •faktor yang mempengaruhi kekebalan banyak faktor yang mempengaruhi kekebalan anataranya,umur,seks,kehamilan,gizi,dan trauma. • jenis iminisasi pada dasarnya terdapat 2 imunisasi a).imunisasi pasif b).imunisasi aktif • tujuan program imunisasi a).tujuan bertujuan untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian yang dapat di cegah dengan imunisasi. b). sasaran -bayi di bawah umur 1 th (0-11bulan) -ibu hamil( aqal kehamilan -8 bulan) -wanita usia subur (calon mempelai wanita). - anak sekolah dasar kelas Idan IV
EPIDEMIOLOGI A. Pengertian dan peranan epidemiologi. Epidemiologi diartikan sebagai studi tentang penyebaran penyakit pada manusia didalam konteks penyebarannya, baik itu yg bersifat infeksi maupun non-infeksi. Batasan epidemiologi mencakup sekurang-kurangnya 3 elemen, yaitu: a. Mencakup semua penyakit b. Populasi c. Pendekatan ekologis . Pendekatan ekologi Frekuensi dan distribusi penyakit dikaji dari latar belakang pada keseluruhan lingkungan manusia baik lingkungan fisik, biologis, maupun sosial. Hal inilah yang dimaksud pendekatan ekologis. Terjadinya penyakit pada seseorang dikaji dari manusia dan total lingkungannya.
Kegunaan Epidemiologi Peranan epidemiologi, khususnya dalam konteks program Kesehatan dan Keluarga Berencana adalah sebagai tool (alat) dan sebagai metode atau pendekatan. Epidemiologi sebagai alat diartikan bahwa dalam melihat suatu masalah KB-Kes selalu mempertanyakan siapa yang terkena masalah, di mana dan bagaimana penyebaran masalah, serta kapan penyebaran masalah tersebut terjadi. Metode-metode epidemiologi 1). Epidemiologi deskriptif. Mencakup: orang, tempat, dan waktu.
a. Orang Mencakup: 1. Umur 2. Jenis kelamin 3. Kelas sosial 4. Jenis pekerjaan 5. Pendidikan 6. Penghasilan 7. Golongan etnik 8. Status pernikahan 9. Besarnya keluarga 10. Struktur keluarga 11. Paritas
b. Tempat Perbandingan pola penyakit sering dilakukan antara: -batas daerah pemerintahan - kota dan pedesaan - daerah atau tempat berdasarkan batas alam - negara-negara - regional.
c. Waktu(time) Mempelajari hubungan antara waktu dan penyakit merupakan kebutuhan dasar di dalam analisis epidemiologis. pengukuran epidemiologi 1. Incidence Rate 2. Attack Rate 3. Prevalence Rate 4. Period Prevalence 5. Crude Death Rate (CDR) 6. Age Specific Death Rate (angka kematian pada umur tertentu) 7. Cause disease specific death rate (angka kematian akibat penyakit tertentu) IMUNISASI 1. Pengertian Imunisasi berasal dari kata imun, kebal atau resisten. Anak diimunisasikan, berarti diberikan kekebalan terhadap suatu penyakit tertentu. 2. Macam Kekebalan Kekebalan terhadap suatu penyakit menular dapat digolongkan menjadi dua: A. Kekebelan tubuh spesifik (non-spesifi resistance) Adalah pertahanan tubuh pada manusia yang secara alamiah dapat melindungi badan dari suatu penyakit, misalnya kulit, air mata, cairan khusus yang keluar dari perut (usus), adanya reflek-reflek tertentu misalnya batuk, bersin, dan sebagainya. B. Kekebalan spesifik (specific resistance) Kekebalan spesifik (specific resistance) dapat diperoleh dari dua sumber, yakni : -genetik -kekebalan yang diperoleh (acquired immunity) 3. Faktor-faktor yang mempengaruhi kekebalan diantaranya umur, seks, kehamilan, gizi dan trauma.
•SOAL• 1.yang dimaksud dengan epidemiologi yang telah diperbaharui adalah... a.suatu ilmu yang mempelajari tentang penyakit b.suatu penyakit yang mempelajari tentang kesehatan c.suatu ilmu yang mempelajari tentang semua jenis penyakit (jawaban) d.ilmu tentang angka kesakitan dan kematian e.a.bdan c benar 2.yang bukan elemen dari epidemio logi yaitu... a.mencakup semua penyakit b.populasi c.pendekatan ekologis d.ekosistem(jawaban) e.semua salah 3.ada berapa isi dari yang dibicaran orang(person) ... a.11(jawaban) b.8 c.4 d.7 e.12 4.studi yang dilakukan dengan mengadakan eksperimen kepada kelompok subkek,kemudian dibandingkan dengan kelompok kontrol (yang tidak dilakukan percobaan) merupakan maksud dari.... a.pengukuran epidemiologi b.epidemiologi analistik c.epidemiologi deskriptif d.epidemiologi eksperimen (jawaban) e.epidemiologi percobaan 5.seorang bayi umur 2 bulan melakukan imunisasi BCG di posyandu kasih untuk mencegah anak terkenanya dari suatu penyakit juga sebagai pembentuk kekebalan bagi si bayi,dari kasus di atas kekebalan apa yang di berikan ke bayi tersebut... a.imunisasi b.posyandu c.kekebalan yang di peroleh (acquired immunity).(jawaban) d.kekebalan pasif e.kekebalan aktif
Pada mulanya epidemiologi diartikan sebagai studi tentang epidemi. Hal ini berarti bahwa epidemiologi hanya mempelajari penyakit-penyakit menular saja tetapi dalam perkembangannya epidemiologi juga mempelajari penyakit-penyakit non infeksi, sehingga dewasa ini epidemiologi dapat diartikan sebagai studi tentang penyebaran penyakit pada manusia di dalam konteks lingkungannya.
batasan-batasan epidemiologi yang dibahas sekurang-kurangnya mencakup 3 elemen, a. Mencakup semua penyakit Epidemiologi mempelajari semua penyakit, baik penyakit infeksi maupun penyakit non infeksi, b. Populasi individu maka epidemiologi ini memusatkan perhatiannya pada distribusi penyakit pada populasi (masyarakat) atau kelompok.
c. Pendekatan ekologi Terjadinya penyakit pada seseorang dikaji dari manusia dan total lingkungannya.
Penyebaran Penyakit Di dalam epidemiologi biasanya timbul pertanyaan yang perlu direnungkan yakni : 1. Siapa (who), siapakah yang menjadi sasaran penyebaran penyakit itu atau orang yang terkena penyakit. 2. Di mana (where), di mana penyebaran atau terjadinya penyakit. 3. Kapan (when), kapan penyebaran atau terjadinya penyakit tersebut.
Kegunaan Epidemiologi Peranan epidemiologi, khususnya dalam konteks program Kesehatan dan Keluarga Berencana adalah sebagai tool (alat) dan sebagai metode atau pendekatan. Epidemiologi sebagai alat diartikan bahwa dalam melihat suatu masalah KB-Kes selalu mempertanyakan siapa yang terkena masalah, di mana dan bagaimana penyebaran masalah, serta kapan penyebaran masalah tersebut terjadi.
1.konsep dasar terjadinya penyakit. 3 model yang dikenal dewasa adalah a.segitiga epidemiologi b.jaringan-jaringan sebab akibat c.roda 2. penyakit menular yang dimaksud penyakit menular adalahpenyakit yang ditularkan(berpindah dari orang yang satu ke yang lain,baik langsung maupun melalui perantara). penularan penyakit memiliki faktor yaitu: a.agent(penyebab penyakit) b.host(induk inang) c.route of transmission(jalannya penularan)
imunisasi berasal dari kata imum ,kebal atau resisten. macam-macam kekebalan a.kekebalan tidak spesifik(non-spesific resisten) b.kekebalan spesifik(specific resistence) dapat di peroleh dari: 1).genetik 2).kekebalan yang d peroleh (acquired immunity) faktor yang mempengaruhi kekebalan:umur,seks,kehamilan,gizi,dan trauma. jenis iminisasi pada dasarnya terdapat 2 imunisasi a).imunisasi pasif b).imunisasi aktif tujuan program imunisasi a).tujuan bertujuan untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian yang dapat di cegah dengan imunisasi. b). sasaran -bayi di bawah umur 1 th (0-11bulan) -ibu hamil( aqal kehamilan -8 bulan) -wanita usia subur (calon mempelai wanita). - anak sekolah dasar kelas I dan IV
Soal 1. Imunologi diartikan dari studi tentang... A. Imunas B. Imuno C. Epidemi D. Epidemio E. Miolodi Jawaban: c
2. Dibawah ini yang mencakup 3 elemen batasan epidemiologi adalah.. A. Semua penyakit B. semua usia C. Komunitas D. studi E. Semua benar Jawaban: a
3. Berapakah metode dalam epidemiologi.. A. 3 B. 4 C. 2 D. 1 E. 7 Jawaban: c
4. Penyakit yang dapat di tularkan baik secara langsung maupun melalui perantara merupakan ... A. Pengertian Infeksi B. pengertian Penyakit menular C. Tujuan penyakit menular D. Perjalanan penyakit menular E. Semua benar Jawaban: b
5. Imunisasi berasal dari kata imun,.. A. pertahanan B. Resisten C. Imunisasi D. Spesifik E. Kuat Jawaban: b
Epidemiologi dalam perkembangan nya adalah ilmu yg mempelajari penyakit noninfeksi maupun infeksi dalam konteks lingkungan nya.
Tiga elemen epidemiologi : 1. Mencakup semua penyakit Epidemiologi mempelajari semua penyakit
2. Populasi Epidemiologi memusatkan pada distribusi penyakit pada masyarakat
3. Pendekatan ekologis Terjadinya penyakit pada seseorang dikaji dari manusia dan total lingkungan nya
Metode epidemiologi : 1. Deskriptif Bagaimana frekuensi penyakit berubah menurut perubahan variabel yg terdiri dari orang, tempat dan waktu A. Orang - Umur - jenis kelamin - kelas sosial - jenis pekerjaan - pendidikan - penghasilan - golongan etnik - status pernikahan - besarnya keluarga
B. Tempat -batas daerah pemerintah -kota dan pedesaan -daerah atau tempat -negara negara -regional
C. Waktu Perubahan penyakit menurut waktu yang menunjukkan adanya perubahan faktor etiologis
2. Analitik Tiga studi epidemiologi A. Studi riwayat kasus Membandingkan kelompok yang terkena penyakit dengan kelompok orang tidak terkena
B. Studi kohor Sekelompok orang dipaparkan pada suatu penyebab penyakit
3. Eksperimen Mengadakan percobaan pada kelompok subjek lalu dibandingkan dengan kelompok kontrol.
4. Pengukuran epidemiologi Ukuran kematian dan kesakitan yang lazim dipakai dalam survei atau penyelidikan epidemiologi
Epidemiologi penyakit-penyakit menular 1. Konsep dasar terjadinya penyakit Pendapat ini tergambarkan didalam istilah yang dikenal luas dewasa ini, yaitu penyebab majemuk sebagai lawan dari penyebab tunggal. Tiga model yang dikenal dalam model dewasa ini diantaranya Segitiga epidemiologi,Jaring-jaring sebab akibat dan Roda 2. Penyakit menular Yaitu penyakit yg dapat ditularkan berpindah dari orang yg satu keorang lain, baik secara langsung maupun melalui perantara). Faktor dalam suatu penyakit menular A. Agent (penyebab penyakit) B. Host (induk semang) C. Route of transmission (jalannya penularan)
Macam kekebalan A. Kekebalan tidak spesifik Pertahanan tubuh pada manusia yang secara alamiah dapat melindungi dari penyakit
B. Kekebalan spesifik -genetika -kekebalan yang diperoleh
Tujuan imunisasi Menurunkan angka kesakitan dan kematian dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
Sasaran imunisasi -bayi 0-11 bulan -ibu hamil - wanita usia subur -Anak sekolah kelas 1 dan 4
Pertanyaan dan jawaban 1.yang termasuk dalam variabel epidemiologi yang terdiri dari orang (person) adalah.... Jawab: -umur - jenis kelamin - kelas sosial - jenis pekerjaan - pendidikan - penghasilan - golongan etnik
2. Apa pengertian epidemiologi.... Jawab: Epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari semua penyakit baik infeksi maupun noninfeksi
3. Apa yang dimaksud Epidemiologi analitik.... Jawab: Epidemiologi analitik adalah pendekatan untuk menguji data dan informasi yang diperoleh studi epidemiologi deskriptif
4. Sebutkan tiga faktor suatu penyakit dapat menular.... Jawab : -agent (penyebab penyakit) - host (induk semang) - route of transmission (jalannya penularan)
5.penyakit apakah yang dapat dicegah dengan imunisasi.... Jawab: -disentri -tetanus -batuk rejan -campak -polio -tuberkulosis
Epidemiologi Epidemilogi berasal dari bahasa Yunani, yaitu (Epi=pada, Demos=penduduk, logos = ilmu), dengan demikian epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan masyarakat. Epidemiologi diartikan sebagai studi tentang epidemi yang artinya hanya mempelajari penyakit-penyakit menular saja. Dengan perkembangan ilmu pengetahuan epidemiologi diartikan sebagai study tentang penyebaran penyakit pada manusia didalam konteks lingkungannya.
metode-metode epidemiologi 1.Epidemiologi deskriptif mempelajadri bagiamana frekuensi penyakit berubah ubah, menurut perubahan variabel-variabel epidemiologi yang terdiri dari a.orang b.Tempat c.waktu 2.Epidemiologi analitik Pendekatan atau studi ini dipergunakan untuk menguji data dan informasi-informasi yang diperoleh studi epidemiologi deskriptif. Ada 3 studi tentang epidemiologi 1.Study riwayat kasus 2.Studi kohor 3.Epidemiologi eksperimen Studi ini dilakukan dengan mengadakan eksperimen (percobaan) kepada kelompok subjek, kemudian dibandingkan dengan kelompok kontrol, yang tidak dikenakan percobaan.
•Epidemiologi Penyakit-penyakit menular 1.Konsep dasar terjadinya penyakit suatu penyakit timbul akibat dari interaksiberbagai faktor baik dari agen, induk semang atau lingkungan.
Tiga model yang dikenal dewasa adalah 1. epidemiologi 2. jaring-jaring akibat 3. roda • Penyakit menular Penyakit yang dapat ditularkan (berpindah dari orang yang satu keorang yang lain baik secara langsung maupun secara perantara. suatu penyakit dapat menular dari orang ke satu kepada yang lain karena 3 faktor 1.Agen (penyebab penyakit) 2.Host 3 . Route of transmission (jalannya penularan)
SOAL DAN JAWABAN 1. Pernyataan berikut merupakan definisi Epidemiologi yang tepat adalah : A.Ilmu yang mempelajari penyakit pada habitatnya B.Ilmu yang mempelajari peyakit serta hubungannya dengan lingkungan C.Ilmu yang mempelajari penyakit pada suatu populasi D.Ilmu yang mempelajari tentang kelompok E.Semuanya benar.
JAWABAN : D.Ilmu yang mempelajari peyakit serta hubungannya dengan lingkungan
2.Berikut dibawah ini merupakan jenis-jenis penyidikan Epidemiologi Kecuali : A.Epidemiologi Deskriptif B.Epidemiologi Analitik C.Epidemiologi Sintetik D.Epidemiologi Eksperimen E.Epidemiologi deskriptif
JAWABAN : C. Epidemiologi sintetik
3.yang bukan sasara dari tujuan program imunisasi adalah A.Bayi B.Ibu hamil C.Wanita usia subur D. Anak sd E.Lansia
JAWABAN : E.Lansia
4.pertanyaan yang tidak muncul pada didalam epidemiologi adalah A.Siapa(who) B.Dimana(where) C.Kapan(when) D.Apa(what) E.Benar semua
EPIDEMIOLOGI Epidemiologi diartikan sebagai studi tentang epidemi yang artinya hanya mempelajari penyakit-penyakit menular saja. Dengan perkembangan ilmu pengetahuan epidemiologi diartikan sebagai study tentang penyebaran penyakit pada manusia didalam konteks lingkungannya. Ada 3 elemen dalam batasan epidemilogi 1.Mencakup semua penyakit epidemiologi mempelajari semua penyakit baik penyakit infeksi maupun non infeksi. 2. Populasi memusatkan perhatiaanya pada distribusi penyakitpada populasi (masyarakat)atau kelompok. 3. Pendekatan ekologis terjadinya penyakit pada seseorang dikaji dari manusia dan total lingkungannya. Peranan epidemiologi dalam konteks program kesehatan dan keluarga berencana adalah sebagai tool (alat) dan sebagai metode atau pendekatan . Jadi epidemiologi diartikan sebagai alat bahwa dalam melihat suatu masalah KB–Kes selalu mempertanyakan siapa yang terkena masalah, dimana, bagaimana penyebaran masalah sertakapan kapan penyebaran masalah tersebut. Peranan epidemiologi dalam konteks program kesehatan dan keluarga berencana adalah sebagai tool (alat) dan sebagai metode atau pendekatan .Jadi epidemiologi diartikan sebagai alat bahwa dalam melihat suatu masalah KB–Kes selalu mempertanyakan siapa yang terkena masalah, dimana, bagaimana penyebaran masalah sertakapan kapan penyebaran masalah tersebut.
metode-metode epidemiologi : Epidemiologi deskriptif mempelajadri bagiamana frekuensi penyakit berubah ubah, menurut perubahan variabel-variabel epidemiologi yang terdiri dari a. orang, b. Tempat, c. waktu. A.Orang akan membicarakan tentang, umur, jenis kelamin, kelas sosial, pekerjaan, golongan etnik, status perkawinan, besarnya keluarga, struktur keluarga, dan paritas Umur 1.variabel yang selalu diperhatikan didalam penyelidikan-penyelidikan epidemiologi.angka kematian dan kesakitan hampir semua berhubungan dengan umur. 2.Jenis kelamin pada semua umur jenis kelamin menunjukkan angka kematian dan kesakitan lebih cenderung pada wanita. 3.Kelas sosial variabel yang sering dilihat hubungannya dengan angka kesakitan atau kematian, variabel ini menggambarkan tingkat kehidupan seseorang. 4. jenis pekerjaan dapat timbulnya suatu penyakit. a. Adanya faktor lingkungan b. situasi pekerjaan yang penuh strees c. ada tidaknya aktivitas fisik didalam pekerjaan d. berkerumun dalam situasi sempit e. penyakit cacing tambang
SOAL DAN JAWABAN 1.Apa yang dimaksud dengan Epidemiologi adalah : A.Epidemiologi diartikan sebagai studi tentang epidemi yang artinya hanya mempelajari penyakit-penyakit menular saja B.Epidemiologi Adalah Pendekatan ekologis terjadinya penyakit pada seseorang dikaji dari manusia dan total lingkungannya. C.Populasi memusatkan perhatiaanya pada distribusi penyakitpada populasi (masyarakat)atau kelompok. D.dalam konteks program kesehatan dan keluarga berencana E.mempelajadri bagiamana frekuensi penyakit berubah ubah JAWABAN : A.Epidemiologi diartikan sebagai studi tentang epidemi yang artinya hanya mempelajari penyakit-penyakit menular saja
3.menurut perubahan variabel-variabel epidemiologi yang terdiri dari: A.orang, Tempat,waktu B.Keamanan,waktu dan tempat C.Waktu,peraturan dan istirahat D.Tempat,sarana dan waktu E.Istirahat, peraturan dan tempat JAWABAN: A.orang,Tempat,waktu
4.jenis pekerjaan dapat timbulnya suatu penyakit adalah : A.danya faktor lingkungan B.Adanya faktor ekonomi C.Adanya faktor keamanan D.Adanya faktor waktu E.Adanya factor tempat JAWABAN : A.danya faktor lingkungan
A.pengertian dan peranan Epidemiologi Pada awalnya epidemiologi diartikan sebagai studi kasus tentang epidemi.berarti hanya mempelajari penyakit menular saja. Namun sekarang epidemiologi diartikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang semua penyakit,baik penyakit infeksi maupun non infeksi. Dalam batasan epidemiologi mencakup 3 elemen: a.mencakup semua penyakit Artinya mempelajari semua jenis penyakit b.populasi Artinya epidemiologi ini memusatkan pada populasi(masyarakat)atau kelompok. c.pendekatan ekologis Frekuensi dan distribusi dikaji latar blakang pada kesehatan lingkungan manusia baik lingkungan fisik biologis,maupun sosial
1.penyebaran penyakit •siapa (who)siapa yang mnjadi sasaran penyebaran penyakit itu atau yang terkena penyakit •dimana(where).dimana penyebaran atau terjadi nya penyakit. •kapan(when).kapan penyebaran atau terjadinya penyebaran tersebut. terjadinya atau penyebaran suatu penyakit ditentukan oleh 3 faktor yaitu: •orang •tempat •waktu
2.kegunaan peranan epidemiologi,khususnya dalam konteks program kesehatan dan kb adalah sebagai tool(alat)dan sebagai metode atau pendekatan. kegunaan lain dalam kesehatan adalah ukuran-ukuran epidemiologi seperti prevalensi,point of prevalence,dan sbagiannya dapat digunakan dalam perhitungan-perhitungan :prevalensi,kasus baru,case fltality.
B.metode-metode epidemiologi terdapat dua tipe pokok pendekatan atau metode yakni. 1.epidemiologi deskriptif(descriptive epidemiologi) terdiri dari : a.orang(person)disini akan dibicarakan peranan umur,jenis kelamin,kelas sosial,pekerjaan,golongan etnik,status perkawinan,besarnya keluarga,struktur kluarga,dan paritas . 2.epidemiologi analitik(analytic epidemiologi) studi tentang epidemiologi 1).studi ruwayat kasus(case history studies) 2).studi kohor(kohort studies) 3.epidemiologi eksperimen studi ini dilakukan dengan mengadakan eksperimen kepada kelompok subjek.kemudian dibandingkan dengan klompok kontrol(yang tidak dikenakan percobaan).
C.pengukuran epidemiologi ukuran dasar yang akan dibicarakan di sini adalah rate. dalam hubungan dengan kesakitan akan dibicarakan incidence rate,prevalence rate(point period prevalence rate),attack rate.dalam hubungan dengan kematian akan dibicarakan crute death rate,disease specifik rate dan adjusted death rate.
D.epidemiologi penyakit menular 1.konsep dasar terjadinya penyakit 3 model yang dikenal dewasa adalah a.segitiga epidemiologi b.jaringan-jaringan sebab akibat c.roda 2. penyakit menular yang dimaksud penyakit menular adalahpenyakit yang ditularkan(berpindah dari orang yang satu ke yang lain,baik langsung maupun melalui perantara). penularan penyakit memiliki faktor yaitu: a.agent(penyebab penyakit) b.host(induk inang) c.route of transmission(jalannya penularan) E .imunisasi berasal dari kata imum ,kebal atau resisten. •macam-macam kekebalan a.kekebalan tidak spesifik(non-spesific resisten) b.kekebalan spesifik(specific resistence) dapat di peroleh dari: 1).genetik 2).kekebalan yang d peroleh (acquired immunity) •faktor yang mempengaruhi kekebalan banyak faktor yang mempengaruhi kekebalan anataranya,umur,seks,kehamilan,gizi,dan trauma. • jenis iminisasi pada dasarnya terdapat 2 imunisasi a).imunisasi pasif b).imunisasi aktif • tujuan program imunisasi a).tujuan bertujuan untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian yang dapat di cegah dengan imunisasi. b). sasaran -bayi di bawah umur 1 th (0-11bulan) -ibu hamil( aqal kehamilan -8 bulan) -wanita usia subur (calon mempelai wanita). - anak sekolah dasar kelas Idan IV
1. menurut perubahan variabel-variabel epidemiologi yang terdiri dari: A.orang, Tempat,waktu B.Keamanan,waktu dan tempat C.Waktu,peraturan dan istirahat D.Tempat,sarana dan waktu E.Istirahat, peraturan dan tempat JAWABAN: A.orang,Tempat,waktu
2. jenis pekerjaan dapat timbulnya suatu penyakit adalah : A.danya faktor lingkungan B.Adanya faktor ekonomi C.Adanya faktor keamanan D.Adanya faktor waktu E.Adanya factor tempat JAWABAN : A.danya faktor lingkungan 3.yang bukan sasara dari tujuan program imunisasi adalah A.Bayi B.Ibu hamil C.Wanita usia subur D. Anak sd E.Lansia
JAWABAN : E.Lansia
4.pertanyaan yang tidak muncul pada didalam epidemiologi adalah A.Siapa(who) B.Dimana(where) C.Kapan(when) D.Apa(what) E.Benar semua
A. Pengertian dan peranan Epidemiologi Pada mulanya epidemiologi diartikan sebagai ilmu yang memperlajari tentang penyakit.-penyakit yang menular. Tetapi dalam perkembangan selanjutnya epidemiologi diartikan sebagai studi tentang penyebaran penyakit pada manusia didalam konteks lingkungannya baik secara infeksi maupun noninfeksi.
Epidemiologi dibagi menjadi 3 elemen diantaranya Mencangkup semua penyakit,populasi dan pendekatan ekologis
B. Metode-metode epidemiologi 1. Epidemiologi Deskriptif (descriptive epidemiology) Didalam epidemiologi deskriptif mempelajari bagaimana frekuensi penyakit berubah menurut perubahan-perubahan variabel epidemiologi yang terdiri dari orang (person), tempat (plance) dan waktu (time). 2. Epidemiologi analitik (Analytic epidemiology) Pendekatan atau studi ini digunakan untuk menguji data dan informasi yang diperoleh diantranya A. Study riwayat kasus (case history studies) Dalam studi ini akan dibandingkan antara dua kelompok orang yakni kelompok ang terkena penyakit dengan kelompok orang tidak terkena (kelompok kontrol). Contohnya ada hipotesis yang mengatakan bahwa penyebab utama kanker paru-paru adalah rokok. B. Study Kohor (kohort studies) Dalam studi ini sekelompok orang dipaparkan (exposed) pada suatu penyebab penyakit (agent). Contohnya untuk membuktkan bahwa merokok merupakan faktor utama penyebab kanker paru-paru diambil dua kelompok, satu kelompok terdiri dari orang-orang yang tidak merokok. 3. Epidemiologi eksperimen Studi ini dilakukan dengan mengadakan eksperimen (percobaan) kepada kelompok subjek, kemudian dibandingkan dengan kelompok kontrol (yang tidak dikenakan percobaan). Contohnya untuk menguji keampuhan suatu vaksin, dapat diambil suatu kelompok anak kemudian diberikan vaksin tersebut.
C. pengukuran epidemiologi 1. Incidence Rate 2. Attack Rate 3. Prevalence Rate 4. Period Prevalence 5. Crude Death Rate (CDR) 6. Age Specific Death Rate (angka kematian pada umur tertentu) 7. Cause disease specific death rate (angka kematian akibat penyakit tertentu)
D. Epidemiologi penyakit-penyakit menular 1. Konsep dasar terjadinya penyakit Pendapat ini tergambarkan didalam istilah yang dikenal luas dewasa ini, yaitu penyebab majemuk sebagai lawan dari penyebab tunggal. Tiga model yang dikenal dalam model dewasa ini diantaranya Segitiga epidemiologi,Jaring-jaring sebab akibat dan Roda 2. Penyakit menular Yaitu penyakit yg dapat ditularkan berpindah dari orang yg satu keorang lain, baik secara langsung maupun melalui perantara). Faktor dalam suatu penyakit menular A. Agent (penyebab penyakit) B. Host (induk semang) C. Route of transmission (jalannya penularan)
E. IMUNISASI 1. Pengertian Imunisasi berasal dari kata imun, kebal atau resisten. Anak diimunisasikan, berarti diberikan kekebalan terhadap suatu penyakit tertentu. 2. Macam Kekebalan Kekebalan terhadap suatu penyakit menular dapat digolongkan menjadi dua: A. Kekebelan tubuh spesifik (non-spesifi resistance) Adalah pertahanan tubuh pada manusia yang secara alamiah dapat melindungi badan dari suatu penyakit, misalnya kulit, air mata, cairan khusus yang keluar dari perut (usus), adanya reflek-reflek tertentu misalnya batuk, bersin, dan sebagainya. B. Kekebalan spesifik (specific resistance) Kekebalan spesifik (specific resistance) dapat diperoleh dari dua sumber, yakni : -genetik -kekebalan yang diperoleh (acquired immunity) 3. Faktor-faktor yang mempengaruhi kekebalan diantaranya umur, seks, kehamilan, gizi dan trauma.
A. PENGERTIAN DAN PERANAN EPIDEMIOLOGI Epidemiologi diartikan sebagai studi tentang epidemi. Yang berarti epidemilogi hanya mempelajari penyakit – penyakit menular saja. Tetapi dalam perkembangannya epidemiologi juga mempelajari penyakit – penyakit noninfeksi dan penyebaran penyakit pada manusia di dalam konteks lingkungannya. Batasan epidemiologi ada tiga elemen : a. Mencakup semua penyakit Epidemiologi mempelajari semua penyakit, baik penyakit infeksi maupun noninfeksi, seperti kanker, penyakit kekurangan gizi (malnutrition), kecelakaan lalu lintas maupun kecelakaan kerja, sakit jiwa dan sebagainya. b. Populasi Epidemiologi memusatkan perhatiannya pada distribusi penyakit pada populasi (masyarakat) atau kelompok. c. Pendekatan ekologis Terjadinya penyakit pada seseorang dikaji dari manusia dan total lingkungannya. 1. Penyebaran penyakit Pertanyaan yang perlu direnungkan : 1. Siapa (who). Siapakah yang menjadi sasaran penyebaran penyakit itu atau orang yang terkena penyakit. 2. Dimana (where). Dimana penyebaran atau terjadinya penyakit 3. Kapan (when). Kapan penyebaran atau terjadinya penyakit tersebut. Jawaban atau pertanyaan – pertanyaan ini merupakan faktor – faktor yang menentukan terjadinya suatu penyakit. 2. Kegunaan Peranan epidemiologi, khususnya dalam konteks program kesehatan dan keluarga berencana adalah sebagai tool (alat) dan sebagai metode atau pendekatan. Epidemiologi sebagai alat di artikan bahwa dalam melihat suatu masalah KB-Kes selalu mempertanyakan siapa yang terkena masalah, dimana dan bagaimana penyebaran masalah, serta kapan penyebaran masalah tersebut terjadi?
B. Metode – metode Epidemiologi 1. Epidemiologi deskriptif (descriptive epidemiologi) Bagaimana frekuensi penyakit berubah menurut perubahan variabel – variabel epidemiologi yang terdiri dari orang (person), tempat (place), dan waktu (time). a. Orang Akan dibicarakan : a. Umur b. Jenis kelamin c. Kelas sosial d. Jenis pekerjaan e. Pendidikan f. Penghasilan g. Etnik h. Status pernikahan i. Besarnya keluarga j. Struktur keluarga k. Paritas b. Tempat Perbandingan pola penyakitsering dilakukan antara : 1. Batas daerah pemerintah 2. Kota dan pedesaan 3. Daerah atau tempat berdasarkan batas alam 4. Negara – negara 5. Regional Didalam membandingkan angka kesakitan atau kematian antar daerah (tempat) perlu diperhatikan terlebih dahulu di tiap – tiap daerah (tempat). 1. Susunan umur 2. Susunan kelamin 3. Kualitas data 4. Derajat representatif dan data terhadap seluruh penduduk. c. Waktu Perubahan penyakit menurut waktu yang menunjukkkan adanya perubahan faktor etiologis. 2. Epidemiologi Analitik Dua studi epidemiologi : A. Studi riwayat kasus Membandingkan kelompok yang terkena penyakit dengan kelompok orang tidak terkena
B. Studi kohor Sekelompok orang dipaparkan pada suatu penyebab penyakit 3. Epidemiologi Eksperimen Mengadakan percobaan pada kelompok subjek lalu dibandingkan dengan kelompok kontrol.
• Pengukuran epidemiologi Ukuran kematian dan kesakitan yang lazim dipakai dalam survei atau penyelidikan epidemiologi
• Epidemiologi penyakit-penyakit menular 1. Konsep dasar terjadinya penyakit Pendapat ini tergambarkan didalam istilah yang dikenal luas dewasa ini, yaitu penyebab majemuk sebagai lawan dari penyebab tunggal. Tiga model yang dikenal dalam model dewasa ini diantaranya Segitiga epidemiologi,Jaring-jaring sebab akibat dan Roda 2. Penyakit menular Yaitu penyakit yg dapat ditularkan berpindah dari orang yg satu keorang lain, baik secara langsung maupun melalui perantara). Faktor dalam suatu penyakit menular A. Agent (penyebab penyakit) B. Host (induk semang) C. Route of transmission (jalannya penularan)
Macam kekebalan A. Kekebalan tidak spesifik Pertahanan tubuh pada manusia yang secara alamiah dapat melindungi dari penyakit
B. Kekebalan spesifik -genetika -kekebalan yang diperoleh
Tujuan imunisasi Menurunkan angka kesakitan dan kematian dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
Sasaran imunisasi -bayi 0-11 bulan -ibu hamil - wanita usia subur -Anak sekolah kelas 1 dan 4 Soal. 1. Dibawah ini yang merupakan tujuan imunisasi adalah? a. Menurunkan angka kesakitan dan kematian (benar) b. Menaikkan angka kematian c. Menaikkan berat badan d. Menaikkan suhu tubuh e. Menaikkan tinggi badan 2. Ada berapa elemen batasan epidemiologi? a. 1 b. 2 c. 3 (benar) d. 4 e. 5 3. Ada berapa metode epidemiologi? a. 1 b. 4 c. 5 d. 3 (benar) e. 2 4. Ada berapa macam kekebalan? a. 5 b. 4 c. 3 d. 2 (benar) e. 1 5. Dibawah ini merupakan sasaran imunisasi, kecuali? a. bayi 0-11 bulan b. ibu hamil c. wanita usia subur d. menopause e. Anak sekolah kelas 1 dan 4
A. PENGERTIAN DAN PERANAN EPIDEMIOLOGI Epidemiologi diartikan sebagai studi tentang epidemi. Yang berarti epidemilogi hanya mempelajari penyakit – penyakit menular saja. Tetapi dalam perkembangannya epidemiologi juga mempelajari penyakit – penyakit noninfeksi dan penyebaran penyakit pada manusia di dalam konteks lingkungannya. Batasan epidemiologi ada tiga elemen : a. Mencakup semua penyakit b. Populasi c. Pendekatan ekologis 1. Penyebaran penyakit Pertanyaan yang perlu direnungkan : 1. Siapa (who). Siapakah yang menjadi sasaran penyebaran penyakit itu atau orang yang terkena penyakit. 2. Dimana (where). Dimana penyebaran atau terjadinya penyakit 3. Kapan (when). Kapan penyebaran atau terjadinya penyakit tersebut. 2. Kegunaan Peranan epidemiologi, khususnya dalam konteks program kesehatan dan keluarga berencana adalah sebagai tool (alat) dan sebagai metode atau pendekatan. Epidemiologi sebagai alat di artikan bahwa dalam melihat suatu masalah KB-Kes selalu mempertanyakan siapa yang terkena masalah, dimana dan bagaimana penyebaran masalah, serta kapan penyebaran masalah tersebut terjadi?
B. Metode – metode Epidemiologi 1. Epidemiologi deskriptif (descriptive epidemiologi) Bagaimana frekuensi penyakit berubah menurut perubahan variabel – variabel epidemiologi yang terdiri dari orang (person), tempat (place), dan waktu (time). a. Orang Akan dibicarakan : a. Umur b. Jenis kelamin c. Kelas sosial d. Jenis pekerjaan e. Pendidikan f. Penghasilan g. Etnik h. Status pernikahan i. Besarnya keluarga j. Struktur keluarga k. Paritas b. Tempat Perbandingan pola penyakitsering dilakukan antara : 1. Batas daerah pemerintah 2. Kota dan pedesaan 3. Daerah atau tempat berdasarkan batas alam 4. Negara – negara 5. Regional c. Waktu Perubahan penyakit menurut waktu yang menunjukkkan adanya perubahan faktor etiologis. 2. Epidemiologi Analitik Dua studi epidemiologi : A. Studi riwayat kasus B. Studi kohor 3. Epidemiologi Eksperimen Mengadakan percobaan pada kelompok subjek lalu dibandingkan dengan kelompok kontrol.
• Pengukuran epidemiologi Ukuran kematian dan kesakitan yang lazim dipakai dalam survei atau penyelidikan epidemiologi
• Epidemiologi penyakit-penyakit menular 1. Konsep dasar terjadinya penyakit Pendapat ini tergambarkan didalam istilah yang dikenal luas dewasa ini, yaitu penyebab majemuk sebagai lawan dari penyebab tunggal. Tiga model yang dikenal dalam model dewasa ini diantaranya Segitiga epidemiologi,Jaring-jaring sebab akibat dan Roda 2. Penyakit menular Yaitu penyakit yg dapat ditularkan berpindah dari orang yg satu keorang lain, baik secara langsung maupun melalui perantara). Faktor dalam suatu penyakit menular A. Agent (penyebab penyakit) B. Host (induk semang) C. Route of transmission (jalannya penularan)
Macam kekebalan A. Kekebalan tidak spesifik Pertahanan tubuh pada manusia yang secara alamiah dapat melindungi dari penyakit
B. Kekebalan spesifik -genetika -kekebalan yang diperoleh
Tujuan imunisasi Menurunkan angka kesakitan dan kematian dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
Sasaran imunisasi -bayi 0-11 bulan -ibu hamil - wanita usia subur -Anak sekolah kelas 1 dan 4 Soal. 1. Ada berapa pertanyaan yang timbul pada penyebaran penyakit? a. 1 b. 2 c. 3 (benar) d. 4 e. 5 2. Metode epidemiologi apakah yang mempelajari bagaimana frekuensi penyakit berubah menurut perubahan variabel – variabel epidemiologi yang terdiri dari orang, tempat dan waktu? a. Epidemiologi deskriptif (benar) b. Epidemiologi analitik c. Epidemiologi eksperimen d. Pengukuran epidemiologi e. Epidemiologi statistik 3. ada berapa faktor variasi geografis untuk terjadinya beberapa penyakit? a. 1 b. 4 (benar) c. 5 d. 3 e. 2 4. ada berapakah studi tentang epidemiologi analitik? a. 5 b. 4 c. 3 d. 2 (benar) e. 1 5. Kekebalan tubuh pada manusia yang secara alamiah dapat melindungi dari penyakit adalah kekebalan? a. Alamiah b. buatan c. tidak spesifik (benar) d. menopause e. spesifik
1.pendekatan atau studi yang di pergunakan untuk menguji data dan informasi-informasi yang di peroleh merupakan pengertian dari? a.epidemiologi eksperimen b.attack rate c.epidemiologi analistik(benar) d.incidence rate e.prevalence rate
2.sebutkan macam-macam dari imunisasi? a.pasif dan aktif(benar) b.BCG,DPT,POLIO c.POLIO,umur d.kehamilan,seks bebas e.gizi,trauma,masa inkubasi
3.ada berapa batasan elemen epidemiologi? a.5 b.2 dan 4 c.4 d.3(benar) e.4 dan 5
4.faktor apa saja yang mempengaruhi kekebalan? a.pasif,aktif b.masa inkubasi c.BCG,DPT,POLIO,CAMPAK d.genetik e.umur,seks,kehamilan,gizi,trauma(benar)
5.pengertian tentang epidemiologi dalam perkembangan epidemiologi? a.epidemiologi yang mempelajari penyakit-penyakit noninfeksi,dan infeksi(benar) b.epidemiologi yang mempelajari tentang penyakit-penyakit menular saja c.pendekatan atau studi yng di pergunakan untuk menguji data dan informasi-informasi yang di peroleh d.penyakit yang dapat ditularkan dari satu orang ke orang lain e.jarak waktu dari mulai terjadinya infeksi di dalam diri orang sampai dengan muncul gejala
Nama:GLORIA TAMBUNAN NIM :201611011 EPIDEMIOLOGI Epidemiologi diartikan sebagai studi tentang epidemi. Yang berarti epidemilogi hanya mempelajari penyakit – penyakit menular saja. Tetapi dalam perkembangannya epidemiologi juga mempelajari penyakit – penyakit noninfeksi dan penyebaran penyakit pada manusia di dalam konteks lingkungannya. Batasan epidemiologi ada tiga elemen : a. Mencakup semua penyakit b. Populasi c. Pendekatan ekologis 1). Epidemiologi deskriptif. Mencakup: orang, tempat, dan waktu.
a. Orang Mencakup: 1. Umur 2. Jenis kelamin 3. Kelas sosial 4. Jenis pekerjaan 5. Pendidikan 6. Penghasilan 7. Golongan etnik 8. Status pernikahan 9. Besarnya keluarga 10. Struktur keluarga 11. Paritas
b. Tempat Perbandingan pola penyakit sering dilakukan antara: -batas daerah pemerintahan - kota dan pedesaan - daerah atau tempat berdasarkan batas alam - negara-negara - regional.
c. Waktu(time) Mempelajari hubungan antara waktu dan penyakit merupakan kebutuhan dasar di dalam analisis epidemiologis. pengukuran epidemiologi 1. Incidence Rate 2. Attack Rate 3. Prevalence Rate 4. Period Prevalence 5. Crude Death Rate (CDR) 6. Age Specific Death Rate (angka kematian pada umur tertentu) 7. Cause disease specific death rate (angka kematian akibat penyakit tertentu). IMUNISASI 1. Pengertian Imunisasi berasal dari kata imun, kebal atau resisten. Anak diimunisasikan, berarti diberikan kekebalan terhadap suatu penyakit tertentu. 2. Macam Kekebalan Kekebalan terhadap suatu penyakit menular dapat digolongkan menjadi dua: A. Kekebelan tubuh spesifik (non-spesifi resistance) Adalah pertahanan tubuh pada manusia yang secara alamiah dapat melindungi badan dari suatu penyakit, misalnya kulit, air mata, cairan khusus yang keluar dari perut (usus), adanya reflek-reflek tertentu misalnya batuk, bersin, dan sebagainya. B. Kekebalan spesifik (specific resistance) Kekebalan spesifik (specific resistance) dapat diperoleh dari dua sumber, yakni : -genetik -kekebalan yang diperoleh (acquired immunity)
Soal dan jawaban 1. Ada berapakah sasaran program dari imunisasi? A. 4 (BENAR) B. 5 C. 8 D. 7 E. 6
2. Ada berapakah faktor-faktor yang mempengaruhi kekebalan? A. 9 B. 7 C. 5 (BENAR) D. 6 E. 1
3. Apa pengertian dari incidence rate? A. Suatu penyakit tertentu adalah jumlah kasus baru yang terjadi dikalangan penduduk selama periode waktu (BENAR) B. Mengukur jumlah orang di kalangan penduduk penderita penyakit C. Mencakup semua penyakit D. Penyakit yang menular E. Menurunkan jumlah kematian
4. Apa saja elemen dalam batasan epidemilogi A. Mencakup waktu,manusia,perilaku B. Mencakup umur,paritas,menopouse C. Mencakup semua penyakit,populasi dan pendekatan ekologis (BENAR) D. Mencakup jenis kelamin,umur,genetika E. Mencakup penyakit menular,manusia,mekanisme
5. Apakah tujuan dari imunisasi? A. Menurunkan angka kesakitan dan kematian dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (BENAR) B. Meningkatkan angka kematian C. Meningkatkan angka kesakitan D. Membuat infeksi E. Mencegah penyakit menular
IKE DEFI FITRIYANI
BalasHapus201611014
EPIDEMIOLOGI
A. Pengertian dan peranan Epidemiologi
Pada mulanya epidemiologi diartikan sebagai ilmu yang memperlajari tentang penyakit.-penyakit yang menular. Tetapi dalam perkembangan selanjutnya epidemiologi diartikan sebagai studi tentang penyebaran penyakit pada manusia didalam konteks lingkungannya baik secara infeksi maupun noninfeksi.
Epidemiologi dibagi menjadi 3 elemen diantaranya Mencangkup semua penyakit,populasi
dan pendekatan ekologis
B. Metode-metode epidemiologi
1. Epidemiologi Deskriptif (descriptive epidemiology)
Didalam epidemiologi deskriptif mempelajari bagaimana frekuensi penyakit berubah menurut perubahan-perubahan variabel epidemiologi yang terdiri dari orang (person), tempat (plance) dan waktu (time).
2. Epidemiologi analitik (Analytic epidemiology)
Pendekatan atau studi ini digunakan untuk menguji data dan informasi yang diperoleh diantranya
A. Study riwayat kasus (case history studies)
Dalam studi ini akan dibandingkan antara dua kelompok orang yakni kelompok ang terkena penyakit dengan kelompok orang tidak terkena (kelompok kontrol).
Contohnya ada hipotesis yang mengatakan bahwa penyebab utama kanker paru-paru adalah rokok.
B. Study Kohor (kohort studies)
Dalam studi ini sekelompok orang dipaparkan (exposed) pada suatu penyebab penyakit (agent). Contohnya untuk membuktkan bahwa merokok merupakan faktor utama penyebab kanker paru-paru diambil dua kelompok, satu kelompok terdiri dari orang-orang yang tidak merokok.
3. Epidemiologi eksperimen
Studi ini dilakukan dengan mengadakan eksperimen (percobaan) kepada kelompok subjek, kemudian dibandingkan dengan kelompok kontrol (yang tidak dikenakan percobaan). Contohnya untuk menguji keampuhan suatu vaksin, dapat diambil suatu kelompok anak kemudian diberikan vaksin tersebut.
C. pengukuran epidemiologi
1. Incidence Rate
2. Attack Rate
3. Prevalence Rate
4. Period Prevalence
5. Crude Death Rate (CDR)
6. Age Specific Death Rate (angka kematian pada umur tertentu)
7. Cause disease specific death rate (angka kematian akibat penyakit tertentu)
D. Epidemiologi penyakit-penyakit menular
1. Konsep dasar terjadinya penyakit
Pendapat ini tergambarkan didalam istilah yang dikenal luas dewasa ini, yaitu penyebab majemuk sebagai lawan dari penyebab tunggal.
Tiga model yang dikenal dalam model dewasa ini diantaranya Segitiga epidemiologi,Jaring-jaring sebab akibat dan Roda
2. Penyakit menular
Yaitu penyakit yg dapat ditularkan berpindah dari orang yg satu keorang lain, baik secara langsung maupun melalui perantara).
Faktor dalam suatu penyakit menular
A. Agent (penyebab penyakit)
B. Host (induk semang)
C. Route of transmission (jalannya penularan)
E. IMUNISASI
1. Pengertian
Imunisasi berasal dari kata imun, kebal atau resisten. Anak diimunisasikan, berarti diberikan kekebalan terhadap suatu penyakit tertentu.
2. Macam Kekebalan
Kekebalan terhadap suatu penyakit menular dapat digolongkan menjadi dua:
A. Kekebelan tubuh spesifik (non-spesifi resistance)
Adalah pertahanan tubuh pada manusia yang secara alamiah dapat melindungi badan dari suatu penyakit, misalnya kulit, air mata, cairan khusus yang keluar dari perut (usus), adanya reflek-reflek tertentu misalnya batuk, bersin, dan sebagainya.
B. Kekebalan spesifik (specific resistance)
Kekebalan spesifik (specific resistance) dapat diperoleh dari dua sumber, yakni :
-genetik
-kekebalan yang diperoleh (acquired immunity)
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi kekebalan diantaranya umur, seks, kehamilan, gizi dan trauma.
4. Jenis-jenis imunisasi
BalasHapusBerdasarkan dasarnya ada dua jenis imunisasi
a. Imunisasi pasif (passive immunization)
Adalah immuno globulin jenis imunisasi ini dapat mencegah penyakit campak (measles) pada anak-anak.
b. Imunisasi aktif (active immunization)
Imunisasi yang diberikan pada anak adalah :
-BCG, untuk penyakit TBC
-DPT, untuk mencegah penyakit- penyakit difteri, partusis, dan tetanus
-Polio, untuk mencegah penyakit poliomilitis
-Campak, untuk mencegah penyakit campak
5. Tujuan Program Imunisasi
a. Tujuan
Imunisasi bertujuan untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasai.
b. Sasaran
-Bayi di bawah imur 1 tahun (0-11 bulan)
-Ibu hamil (awal kehamilan-8 bulan)
-wanita usia subur (calon mempelai wanita)
-anak sekolah dasar kelas I dan VI
c. Pokok-pokok kegiatan
1). Pencegahan terhadap bayi (imunisasi lengkap)
-imunisasi BCG 1
-imunisasi DPT 3x
-imunisasi Polio 3x
-imunisasi campak 1x
2). Pencegahan penyakit untuk anak sekolah dasar
-imunisasi DT
-imunisasi TT
3). pencegahan lengkap terhadap ibu hamil dan PUS/calon mempelai wanita
-imunisasi TT 2x
d. Jadwal pemberian imunisasi seperti terlihat pada bagan dihalaman selanjutnya
e. Petunjuk pemberian vaksinasi dofteri, terutama pada anak SD, seperti yang sudah ditentukan.
6. Pemantauan
Pemantauan harus dilakukan oleh semua petugas baik pemimpin program, supervisor dan petugas vaksinasi. Tujuan pemantauan diantaranya:
-Sampai dimana keberhasilan program. Imunisasi
-mengetahui permasalahan yang ada
-hal-hal yang perlu dilakukan untuk memperbaiki korban
-bantuan yang diharapkan oleh petugas tingkay bawah.
Hal-hal yang perlu dipantau (dimonitor)
- coverage dan drop out (cakupan dan drop out imunisasi)
- pengelolaan vaksin dan cold chain
- pengamatan penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi.
Dilihat dari waktu, maka pemantuan dapat dilakukan dalam:
a. Pemantauan ringan
b. Pemantauan bulanan
Soal epidemiologi
1. Dengan perkembangan waktu epidemiologi diartikan sebagai ilmu yang memperlajari tentang..
A. Semua penyakit
B. Penyakit menular
C. Penyakit gastritis
D. Penyakit infeksi
E. Penyakit noninfeksi
2. Epidemiologi memiliki 3 elemen diantaranya adalah...
A. Mencangkup semua penyakit, populasi dan pendekatan ekologis
B. Siapa (who), dimana (where) dan kapan (when)
C. Penyebaran penyakit, kegunaan dan akibat
D. Orang, tempat dan waktu
E. Epidemiologi deskriptip, analtik dan eksperimen
3. Pendekatan atau studi yang digunakan untuk menguji data dan informasi-informasi yang diperoleh disebut studi epidemiologi...
A. Deskriptip
B. Eksperimen
C. Analitik
D. Incidance
E. Rate
4. Studi yang dilakukan dengan mengadakan eksperimen kepada kelompok subjek, kemudian dibandingkan dengan kelompok kontrol. Merupakan pengertian dari epidemiologi...
A. Deskriptip
B. Eksperimen
C. Analitik
D. Incidance
E. Rate
5. Studi yang mempelajari bagaimana frekuensi penyakit berubah menurut perubahan-perubahan variabel disebut epidemiologi....
A. Deskriptip
B. Eksperimen
C. Analitik
D. Incidance
E. Rate
6. Pencegahan penyakit untuk anak sekolah dasar adalah...
A. Imunisasi TT
B. imunisasi BCG
C. Imunisasi DPT
D. Imunisasi polio
E. Imunisasi campak
7. Dibawah ini yang tidak termasuk kedalam faktor-faktor yang mempengaruhi kekebalan tubuh adalah...
A. Umur
B. Seks
C. Kehamilan
D. Gizi
E. Jenis kelamin
8. Yang termasuk dalam macam-macam kekebalan adalah...
A. Tidak spesifik dan spesifik
B. Pasif dan aktif
C. Genetik
D. Heard immunity
E. Ringan dan berat
Jawaban
1.A 2.A 3.C 4.B
5.A 6.A 7.E 8.A
Nama : Ni Made Ardi Widari
BalasHapusNim : 201611029
EPIDEMIOLOGI
Pada mulanya epidemiologi diartikan sebagai studi tentang epidemi. Hal ini berarti bahwa epidemiologi hanya mempelajari penyakit-penyakit menular saja tetapi dalam perkembangannya epidemiologi juga mempelajari penyakit-penyakit non infeksi, sehingga dewasa ini epidemiologi dapat diartikan sebagai studi tentang penyebaran penyakit pada manusia di dalam konteks lingkungannya.
Dengan beberapa batasan-batasan epidemiologi yang dibahas sekurang-kurangnya mencakup 3 elemen,yakni:
a. Mencakup semua penyakit
Epidemiologi mempelajari semua penyakit, baik penyakit infeksi maupun penyakit non infeksi, seperti kanker, penyakit kekurangan gizi (malnutrisi), kecelakaan lalu lintas maupun kecelakaan kerja, sakit jiwa dan sebagainya. Bahkan di negara-negara maju, epidemiologi ini mencakup juga kegiatan pelayanan kesehatan.
b. Populasi
Apabila kedokteran klinik berorientasi pada gambaran-gambaran dari penyakit-penyakit individu maka epidemiologi ini memusatkan perhatiannya pada distribusi penyakit pada populasi (masyarakat) atau kelompok.
c. Pendekatan ekologi
Frekuensi dan distribusi penyakit dikaji dari latar belakang pada keseluruhan lingkungan manusia baik lingkungan fisik, biologis, maupun sosial. Hal inilah yang dimaksud pendekatan ekologis. Terjadinya penyakit pada seseorang dikaji dari manusia dan total lingkungannya.
Kegunaan Epidemiologi
Peranan epidemiologi, khususnya dalam konteks program Kesehatan dan Keluarga Berencana adalah sebagai tool (alat) dan sebagai metode atau pendekatan. Epidemiologi sebagai alat diartikan bahwa dalam melihat suatu masalah KB-Kes selalu mempertanyakan siapa yang terkena masalah, di mana dan bagaimana penyebaran masalah, serta kapan penyebaran masalah tersebut terjadi.
Penyebaran Penyakit
Di dalam epidemiologi biasanya timbul pertanyaan yang perlu direnungkan yakni :
1. Siapa (who), siapakah yang menjadi sasaran penyebaran penyakit itu atau orang
yang terkena penyakit.
2. Di mana (where), di mana penyebaran atau terjadinya penyakit.
3. Kapan (when), kapan penyebaran atau terjadinya penyakit tersebut.
Jawaban-jawaban atau pertanyaan-pertanyaan ini adalah merupakan faktor-faktor yang menentukan terjadinya suatu penyakit. Dengan perkataan lain terjadinya atau penyebaran suatu penyakit ditentukan oleh 3 faktor utama yakni orang, tempat dan waktu.
Didalam epidemiologi terdapat 2 tipe pokok pendekatan atau metode, yakni :
1. Epidemiologi deskriptif
Didalam epidemiologi deskriptif dipelajari bagaimana frekuensi penyakit berubah menurut perubahan variabel-variabel epidemiologi yang terdiri dari orang (person), tempat (place) dan waktu (time).
A. Orang (Person)
BalasHapusDisini akan dibicarakan peranan umur, jenis kelamin, kelas sosial, pekerjaan, golongan etnik, status perkawinan, besarnya keluarga, struktur keluarga dan paritas.
1. Umur
Umur adalah variabel yang selalu diperhatikan didalam penyelidikan-penyelidikan epidemiologi. Untuk keperluan perbandingan maka WHO menganjurkan pembagian-pembagian umur sebagai berikut :
a. Menurut tingkat kedewasaan: 0 – 14 tahun : bayi dan anak-anak, 15 – 49 tahun : orang muda dan dewasa, 50 tahun keatas : orang tua.
b. Interval 5 tahun: Kurang 1 tahun, 1 – 4 tahun, 5 – 9 tahun, 10 – 14 tahun, dan sebagainya.
c. Untuk mempelajari penyakit anak: 0 – 4 bulan, 5 – 10 bulan, 11 – 23 bulan, 2 – 4 tahun, 5 – 9 tahun, 10 – 14 tahun.
2. Jenis Kelamin
Angka-angka dari luar negeri menunjukkan bahwa angka kesakitan lebih tinggi dikalangan wanita sedangkan angka kematian lebih tinggi dikalangan pria, juga pada semua golongan umur.Yang pertama diduga meliputi faktor keturunan yang terkait dengan jenis kelamin atau perbedaan hormonal sedangkan yang kedua diduga oleh karena berperannya faktor-faktor lingkungan (lebih banyak pria mengisap rokok, minum minuman keras, candu, bekerja berat, berhadapan dengan pekerjaan-pekerjaan berbahaya, dan seterusnya).
3. Kelas Sosial
Kelas sosial adalah variabel yang sering pula dilihat hubungannya dengan angka kesakitan atau kematian, variabel ini menggambarkan tingkat kehidupan seseorang. Kelas sosial ini ditentukan oleh unsur-unsur seperti pendidikan, pekerjaan, penghasilan dan banyak contoh ditentukan pula oleh tempat tinggal.
4. Jenis Pekerjaan
Jenis pekerjaan dapat berperan didalam timbulnya penyakit melalui beberapa jalan yakni :
a. Adanya faktor-faktor lingkungan yang langsung dapat menimbulkan kesakitan seperti bahan-bahan kimia, gas-gas beracun, radiasi, benda-benda fisik yang dapat menimbulkan kecelakaan dan sebagainya.
b. Situasi pekerjaan yang penuh dengan stress (yang telah dikenal sebagai faktor yang berperan pada timbulnya hipertensi, ulkus lambung).
c. Ada tidaknya “gerak badan” didalam pekerjaan; di Amerika Serikat ditunjukkan bahwa penyakit jantung koroner sering ditemukan di kalangan mereka yang mempunyai pekerjaan dimana kurang adanya “gerak badan”.
d. Karena berkerumun di satu tempat yang relatif sempit maka dapat terjadi proses penularan penyakit antara para pekerja.
e. Penyakit karena cacing tambang telah lama diketahui terkait dengan pekerjaan di tambang.
5. Penghasilan.
Yang sering dilakukan ialah menilai hubungan antara tingkat penghasilan dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan maupun pencegahan. Seseorang kurang memanfaatkan pelayanan kesehatan yang ada mungkin oleh karena tidak mempunyai cukup uang untuk membeli obat, membayar transport, dan sebagainya.
6. Golongan Etnik
Berbagai golongan etnik dapat berbeda didalam kebiasaan makan, susunan genetika, gaya hidup dan sebagainya yang dapat mengakibatkan perbedaan-perbedaan didalam angka kesakitan atau kematian.
7. Status Perkawinan
Dari penelitian telah ditunjukkan bahwa terdapat hubungan antara angka kesakitan maupun kematian dengan status kawin, tidak kawin, cerai dan janda; angka kematian karena penyakit-penyakit tertentu maupun kematian karena semua sebab
makin meninggi dalam urutan tertentu.
8. Besarnya Keluarga
Didalam keluarga besar dan miskin, anak-anak dapat menderita oleh karena penghasilan keluarga harus digunakan oleh banyak orang.
9. Struktur Keluarga
Struktur keluarga dapat mempunyai pengaruh terhadap kesakitan (seperti penyakit menular dan gangguan gizi) dan pemanfaatan pelayanan kesehatan.
10. Paritas
Tingkat paritas telah menarik perhatian para peneliti dalam hubungan kesehatan si ibu maupun anak.
Tempat (Place)
Pengetahuan mengenai distribusi geografis dari suatu penyakit berguna untuk perencanaan pelayanan kesehatan dan dapat memberikan penjelasan mengenai etiologi penyakit. Perbandingan pola penyakit sering dilakukan antara:
1. Batas daerah-daerah pemerintahan
2. Kota dan pedesaan
3. Daerah atau tempat berdasarkan batas-batas alam (pegunungan, sungai, laut atau padang pasir)
4. Negara-negara
5. Regional
SOAL DAN JAWABAN
BalasHapus1.Epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari kejadian penyakit pada masyarakat manusia merupakan pendapat dari?
a.Omran 1974
b.Friedman 1994
c.Timmreck 1994
d.CDC 2002
e.Abraham maslow
Jawab : b
2.KLB adalah timbulnya /meningkatnya kejadian kesakitan/kematian yang bermakna secara epidemiologi pada suatu daerah dalam kurun waktu tertentu dan merupakan keadaan yang dapat menjurus pada terjadinya wabah,pengertian di atas merupakan KLB menurut?
a. PP no 40 thn 1992 Bab 1 Pasal 1 ayat 7
b. PP no 40 thn 1991 Bab I Pasal 1 ayat 7
c. PP no 40 thn 1991 Bab 1 Pasal 2 ayat 7
d. PP no 40 thn 1992 Bab 2 Pasal 1 ayat 7
e. PP no 25 thn 1994 Bab 2 pasal 1 ayat 7
Jawab : b
3.Penyakit-penyakit menular yang berpotensi menimbulkan wabah/KLB dikelompokkan menjadi?
a.Penyakit potensi wabah/KLB yang menjalar dalam waktu yang cepat
b.Penyakit menular yang tidak berpotensi menimbulkan wabah dan KLB
c.Penyakit yang berpotensi menimbulkan kematian
d.Penyakit karantina atau penyakit wabah
e.semua salah
Jawab : c
4.Endemi adalah?
a.Suatu episode dimana terjadi dua atau lebih penderita suatu penyakit yang sama dimana penderita tersebut mempunyai hubungan satu sama lain
b.Keadaan dimana suatu masalah kesehatan (umumnya penyakit) yang ditemukan pada suatu daerah tertentu dalam waktu yang singkat frekuensinya meningkat.
c.Keadaan dimana suatu masalah kesehatan (umumnya penyakit), frekuensinya dalam waktu singkat meningkat tinggi dan penyebarannya telah mencakup wilayah yang luas
d.Keadaan dimana suatu masalah kesehatan (umumnya penyakit), frekuensinya pada wilayah tertentu menetap dalam waktu lama berkenaan dengan adanya penyakit yang secara normal biasa timbul dalam suatu wilayah tertentu.
e.Jawab A dan C benar
Jawab : d
5.Berikut dibawah ini merupakan jenis-jenis penyidikan Epidemiologi Kecuali ?
A.Epidemiologi Deskriptif
B.Epidemiologi Analitik
C.Epidemiologi Sintetik
D.Epidemiologi Eksperimental
e.Epidemiologi objektif
Jawaban C
Nama: Lusi Aprisa
BalasHapusNim :201611023
EPIDEMIOLOGI
A. Pengertian dan peranan epidemiologi.
Epidemiologi diartikan sebagai studi tentang penyebaran penyakit pada manusia didalam konteks penyebarannya, baik itu yg bersifat infeksi maupun non-infeksi.
Batasan epidemiologi mencakup sekurang-kurangnya 3 elemen, yaitu:
a. Mencakup semua penyakit
b. Populasi
c. Pendekatan ekologis
1. Penyebaran penyakit.
Berhubungan dengan tiga faktor utama, yaitu: orang, tempat, dan waktu.
2. Kegunaan.
Diartikan bahwa dalam melihat suatu masalah KB-Kes selalu mempertanyakan siapa yang terkena masalah, dimana, bagaimana, dan kapan penyebaran masalah tersebut terjadi?
B. Metode-metode epidemiologi
1). Epidemiologi deskriptif.
Mencakup: orang, tempat, dan waktu.
a. Orang
Mencakup:
1. Umur
2. Jenis kelamin
3. Kelas sosial
4. Jenis pekerjaan
5. Pendidikan
6. Penghasilan
7. Golongan etnik
8. Status pernikahan
9. Besarnya keluarga
10. Struktur keluarga
11. Paritas
b. Tempat
Perbandingan pola penyakit sering dilakukan antara:
-batas daerah pemerintahan
- kota dan pedesaan
- daerah atau tempat berdasarkan batas alam
- negara-negara
- regional.
c. Waktu(time)
Mempelajari hubungan antara waktu dan penyakit merupakan kebutuhan dasar di dalam analisis epidemiologis.
Timbulnya atau memuncaknya angka kesakitan atau kematian suatu penyakit yang ditularkan melalui vektor secara siklus berhubungan dengan :
1. Ada tidaknya keadaan yang memungkinkan transmisi penyakit oleh vektor yg bersangkutan
2. Adanya tempat perkembang biakan alami dari vektor sedemikian banyak untuk menjamin adanya kepadatan vektor yg perlu dalam transmisi.
3. Selalu adanya kerentanan
4. Adanya kegiatan2 berkala dari orang-orang yang rentan
5. Tetapnya kemampuan agent infektif untuk menimbulkan penyakit.
6. Adanya faktor2 lain yang belum diketahui.
2). Epidemiologi Analitik
Dipergunakan untuk menguji data dan informasi-informasi yang diperoleh studi epidemiologi deskriptif.
Dua studi yg terkait:
1. Studi riwayat kasus.
Disini akan dibandingkan antara dua kelompok orang, yakni kelompok yang terkena penyakit dgn kelompok orang tidak terkena(kelompok kontrol)
2. Studi Kohor
Disini sekelompok orang dipaparkan (exposed) pada suatu penyebab penyakit(agent). Kemudian, diambil sekelompok orang laon yang mempunyai ciri-ciri yang sama dengan kelompok pertama, tetapi tidak dipaparkan atau dikenakan pada penyebab penyakit.
3). Epidemiologi Eksperimen
Diakukan dengan mengadakan eksperimen kpd kelompok subjek, kemudian dibandingkan dengan kelompok kontrol(yang tidak dikenaka percobaan)
C. Pengukuran Epidemiologi
1. Incidence rate
Adalah jumlah kasus baru yang terjadi dikalangan penduduk selama periode waktu tertentu.
2. Attack rate
Adalah jumlah kasus selama epidemi yang terjadi dikalangan penduduk
3. Prevalence rate
Mengukur jumlah orang dikalangan penduduk yang menderita suatu penyakit pada satu titik waktu tertentu.
4. Periode prevalence
BalasHapusTerbentuk dari prevalence pada Suatu titik waktu ditambah kasus2 baru, dan kasus-kasus yang kambuh selama observasi.
5. Crude death rate(CDR).
Digunakan untuk perbandingan-perbandinga internasional.
6. Age specific death rate( angka kematian pada umur tertentu) .
Untuk menghitung angka kematian pada umur tertentu.
7. Cause Disease Specific Death Rate. Mengkaji tentang angka kematian akibat penyakit tertentu.
D. Epidemiologi penyakit-penyakit menular.
1). Konsep dasar terjadinya penyakit .
Suatu penyakit timbul akibat dari interaksi berbagai faktor baik dari agent, induk semang atau lingkungan. Tiga model yg dikenal yaitu:
a. Segitiga epidemiologi
b. Jaring2 sebab akibat
c. Roda
2). Penyakit menular
Penyakit yg dapat ditularkan(berpindah dr org yg satu ke org yg lain, secara langsung maupun tidak langsung), yang dipengaruhi oleh 3 faktor, yaitu:
a. Agent(penyebab penyakit)
b. Host (induk semang)
c. Route of transmission(jalannya penularan)
E. Imunisasi.
1. Pengertian
Berasal dari kata imun, kebal atau resisten. Anak diimunisasi, berarti diberikan kekebalan terhadap suatu penyakit tertentu.
2. Macam kekebalan
a. Kekebalan tidak spesifik
b. Kekebalan spesifik
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi kekebalan.
a. Umur
b. Seks
c. Kehamilan
d. Gizi
e. Trauma
4. Jenis-jenis imunisasi
a. Imunisasi pasif
b. Imunisasi aktif
5. Tujuan program imunisasi.
Yaitu untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi.
6. Pemantauan.
Bertujuan untuk mengetahui :
a. Sampai dimana keberhasilan program imunisasi
b. Mengetahui permasalahan yang ada
c. Hal-hal yang perlu dilakukan untuk memperbaiki program
d. Bantuan yang diharapkan oleh petugas tingkat bawah.
Soal:(Epidemiologi)
BalasHapus1. Studi yang digunakan untuk menguji data dan informasi-informasi yang diperoleh studi epidemiologi deskriptif termasuk dalam model studi....
a. Epidemiologi deskriptif
b. Epidemiologi Analitik
c. Epidemiologi eksperimen
d. Epidemiologi penyakit-penyakit menular
e. Epidemiologi pengukuran
Jawab: (b)
2. Dalam epidemiologi deskriptif terdapat 3 variabel, yaitu: orang(person), tempat(place), dan waktu(time). Pada penjelasan tempat(place) terdapat perbandingan pola penyakit yang sering dilakukan antara beberapa yang disebut dibawah ini, kecuali...
a. Susunan umur
b. Batas daerah pemerintahan
c. Kota dan pedesaan
d. Daerah atau tempat berdasarkan atas alam.
e. Negara-negara dan regional
Jawab: (a)
3. Cara penghitungan yang dilakukan untuk menghitung jumlah kasus baru yang terjadi dikalangan penduduk selama periode waktu tertentu adalah cara penghitungan...
a. Incidene rate
b. Attack rate
c. Prevalence rate
d. Periode prevalence
e. Crude Death Rade(CDR)
Jawab: (a)
4. Suatu penyakit dapat menular dari orang yang satu kepada yang lain karena 3 fakto, yaitu: agent (penyebab penyakit), host (induk semang), dan route of transmision (jalannya penularan).
Host (induk semang) diumpamakan sebagai...
a. Biji
b. Iklim
c. Air
d. Udara
e. Tanah
Jawab: (e)
5. Imunisasi dilakukan oleh petugas kesehatan dan harus dilakukan pemantauan, tujuan dari pemantauan dibawah ini adalah untuk...
a. Sampai dimana keberhasilan program imunisasi
b. Mengetahui permasalahan yang ada
c. Hal-hal yang perlu dilakukan untuk memperbaiki program
d. Bantuan yang diharapkan oleh petugas tingkat bawah
e. Semua jawaban benar
Jawab: (e)
NAMA : IWELDA AISYA IYA
BalasHapusNIM : 201611018
Epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari pola kesehatan dan penyakit serta fakor yang terkait di tingkat populasi. Ini adalah model cornerstone penelitian kesehatan masyarakat, dan membantu menginformasikan kedokteran berbasis bukti (eveidence based medicine) untuk mengidentifikasikan faktor risiko penyakit serta menentukan pendekatan penanganan yang optimal untuk praktik klinik dan untuk kedokteran preventif. Menurut Dr. Anton Muhibuddin (Universitas Brawijaya), saat ini epidemiologi telah berkembang pesat baik pendalaman ilmunya maupun perluasan ilmunya. Perluasan ilmu epidemiologi saat ini juga mencakup epidemiologi bidang pertanian agrokompleks (termasuk perikanan, perkebunan, prikanan) dan mikrobiologi. Perluasan tersebut dirasa perlu karena manfaat epidemiolgi sangat nyata dirasakan dalam bidang-bidang ilmu tersebut. Pendalaman epidemiologi di antaranya meliputi peramalan berbasis komputer dan pengelolaan agroekosistem.
Epidemiologi menggunakan beragam alat-alat ilmiah, dari kedokteran dan statistik sampai sosiologi dan antropologi. Banyak penyakit mengikuti arus migrasi penduduk, sehingga pemahaman tentang bagaimana penduduk bergerak mengikuti musim sangat penting untuk memahami penyebaran penyakit tertentu pada populasi tersebut. Epidemiologi tidak hanya berkutat pada masalah penyebaran penyakit, tetapi juga dengan cara penanggulangannya.
SOAL dan JAWABAN
BalasHapus1. Pernyataan berikut merupakan definisi Epidemiologi yang tepat adalah :
A. Ilmu yang mempelajari penyakit pada habitatnya
B. Ilmu yang mempelajari peyakit sertahubungannya dengan lingkungan
(C). Ilmu yang mempelajari penyakit pada suatu populasi
D. Semuanya benar.
2. Berikut dibawah ini merupakan fungsi dari Epidemiologi adalah Kecuali :
(A). Menentukan sumber penyakit yang penyebabnya belum diketahui
B. Memperoleh informasi tentang ekologi dan pathogenesis dari penyakit
C. Berperanan dalam perencanaan dan monitoring program control penyakit
D. Bukan jawaban A, B atau C
3. Berikut dibawah ini merupakan jenis-jenis penyidikan Epidemiologi Kecuali :
A. Epidemiologi Deskriptif
B. Epidemiologi Analitik
(C). Epidemiologi Sintetik
D. Epidemiologi Eksperimental
4. Sebagai disiplin ilmu Diagnostik, Ilmu Epidemiologi berupaya untuk dapat memberikan jawaban atas pertanyaan pertanyaan berikut :
A. Bagaimana mekanisme pertahanan induk semang terhadap masuknya agen penyakit kedalam tubuh.
B. Apa agen penyebab dari kasus yang muncul
(C). Bagaimana sampai munculnya suatu kejadian penyakit
D. Semuanya benar
NAMA:PUTRI IRINE
BalasHapusNIM. :201611034
A.pengertian dan peranan Epidemiologi
Pada awalnya epidemiologi diartikan sebagai studi kasus tentang epidemi.berarti hanya mempelajari penyakit menular saja.
Namun sekarang epidemiologi diartikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang semua penyakit,baik penyakit infeksi maupun non infeksi.
Dalam batasan epidemiologi mencakup 3 elemen:
a.mencakup semua penyakit
Artinya mempelajari semua jenis penyakit
b.populasi
Artinya epidemiologi ini memusatkan pada populasi(masyarakat)atau kelompok.
c.pendekatan ekologis
Frekuensi dan distribusi dikaji latar blakang pada kesehatan lingkungan manusia baik lingkungan fisik biologis,maupun sosial
1.penyebaran penyakit
•siapa (who)siapa yang mnjadi sasaran penyebaran penyakit itu atau yang terkena penyakit
•dimana(where).dimana penyebaran atau terjadi nya penyakit.
•kapan(when).kapan penyebaran atau terjadinya penyebaran tersebut.
terjadinya atau penyebaran suatu penyakit ditentukan oleh 3 faktor yaitu:
•orang
•tempat
•waktu
2.kegunaan
peranan epidemiologi,khususnya dalam konteks program kesehatan dan kb adalah sebagai tool(alat)dan sebagai metode atau pendekatan.
kegunaan lain dalam kesehatan adalah ukuran-ukuran epidemiologi seperti prevalensi,point of prevalence,dan sbagiannya dapat digunakan dalam perhitungan-perhitungan :prevalensi,kasus baru,case fltality.
B.metode-metode epidemiologi
terdapat dua tipe pokok pendekatan atau metode yakni.
1.epidemiologi deskriptif(descriptive epidemiologi)
terdiri dari :
a.orang(person)disini akan dibicarakan peranan umur,jenis kelamin,kelas sosial,pekerjaan,golongan etnik,status perkawinan,besarnya keluarga,struktur kluarga,dan paritas .
2.epidemiologi analitik(analytic epidemiologi)
studi tentang epidemiologi
1).studi ruwayat kasus(case history studies)
2).studi kohor(kohort studies)
3.epidemiologi eksperimen
studi ini dilakukan dengan mengadakan eksperimen kepada kelompok subjek.kemudian dibandingkan dengan klompok kontrol(yang tidak dikenakan percobaan).
C.pengukuran epidemiologi
ukuran dasar yang akan dibicarakan di sini adalah rate.
dalam hubungan dengan kesakitan akan dibicarakan incidence rate,prevalence rate(point period prevalence rate),attack rate.dalam hubungan dengan kematian akan dibicarakan crute death rate,disease specifik rate dan adjusted death rate.
D.epidemiologi penyakit menular
1.konsep dasar terjadinya penyakit
3 model yang dikenal dewasa adalah
a.segitiga epidemiologi
b.jaringan-jaringan sebab akibat
c.roda
2. penyakit menular
yang dimaksud penyakit menular adalahpenyakit yang ditularkan(berpindah dari orang yang satu ke yang lain,baik langsung maupun melalui perantara).
penularan penyakit memiliki faktor yaitu:
a.agent(penyebab penyakit)
b.host(induk inang)
c.route of transmission(jalannya penularan)
E .imunisasi
berasal dari kata imum ,kebal atau resisten.
•macam-macam kekebalan
a.kekebalan tidak spesifik(non-spesific resisten)
b.kekebalan spesifik(specific resistence)
dapat di peroleh dari:
1).genetik
2).kekebalan yang d peroleh (acquired immunity)
•faktor yang mempengaruhi kekebalan
banyak faktor yang mempengaruhi kekebalan anataranya,umur,seks,kehamilan,gizi,dan trauma.
• jenis iminisasi
pada dasarnya terdapat 2 imunisasi
a).imunisasi pasif
b).imunisasi aktif
• tujuan program imunisasi
a).tujuan
bertujuan untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian yang dapat di cegah dengan imunisasi.
b). sasaran
-bayi di bawah umur 1 th (0-11bulan)
-ibu hamil( aqal kehamilan -8 bulan)
-wanita usia subur (calon mempelai wanita).
- anak sekolah dasar kelas Idan IV
Nama:mardiana
BalasHapusNim :20161159p
EPIDEMIOLOGI
A. Pengertian dan peranan epidemiologi.
Epidemiologi diartikan sebagai studi tentang penyebaran penyakit pada manusia didalam konteks penyebarannya, baik itu yg bersifat infeksi maupun non-infeksi.
Batasan epidemiologi mencakup sekurang-kurangnya 3 elemen, yaitu:
a. Mencakup semua penyakit
b. Populasi
c. Pendekatan ekologis
. Pendekatan ekologi
Frekuensi dan distribusi penyakit dikaji dari latar belakang pada keseluruhan lingkungan manusia baik lingkungan fisik, biologis, maupun sosial. Hal inilah yang dimaksud pendekatan ekologis. Terjadinya penyakit pada seseorang dikaji dari manusia dan total lingkungannya.
Kegunaan Epidemiologi
Peranan epidemiologi, khususnya dalam konteks program Kesehatan dan Keluarga Berencana adalah sebagai tool (alat) dan sebagai metode atau pendekatan. Epidemiologi sebagai alat diartikan bahwa dalam melihat suatu masalah KB-Kes selalu mempertanyakan siapa yang terkena masalah, di mana dan bagaimana penyebaran masalah, serta kapan penyebaran masalah tersebut terjadi.
Metode-metode epidemiologi
1). Epidemiologi deskriptif.
Mencakup: orang, tempat, dan waktu.
a. Orang
Mencakup:
1. Umur
2. Jenis kelamin
3. Kelas sosial
4. Jenis pekerjaan
5. Pendidikan
6. Penghasilan
7. Golongan etnik
8. Status pernikahan
9. Besarnya keluarga
10. Struktur keluarga
11. Paritas
b. Tempat
Perbandingan pola penyakit sering dilakukan antara:
-batas daerah pemerintahan
- kota dan pedesaan
- daerah atau tempat berdasarkan batas alam
- negara-negara
- regional.
c. Waktu(time)
Mempelajari hubungan antara waktu dan penyakit merupakan kebutuhan dasar di dalam analisis epidemiologis.
pengukuran epidemiologi
1. Incidence Rate
2. Attack Rate
3. Prevalence Rate
4. Period Prevalence
5. Crude Death Rate (CDR)
6. Age Specific Death Rate (angka kematian pada umur tertentu)
7. Cause disease specific death rate (angka kematian akibat penyakit tertentu)
IMUNISASI
1. Pengertian
Imunisasi berasal dari kata imun, kebal atau resisten. Anak diimunisasikan, berarti diberikan kekebalan terhadap suatu penyakit tertentu.
2. Macam Kekebalan
Kekebalan terhadap suatu penyakit menular dapat digolongkan menjadi dua:
A. Kekebelan tubuh spesifik (non-spesifi resistance)
Adalah pertahanan tubuh pada manusia yang secara alamiah dapat melindungi badan dari suatu penyakit, misalnya kulit, air mata, cairan khusus yang keluar dari perut (usus), adanya reflek-reflek tertentu misalnya batuk, bersin, dan sebagainya.
B. Kekebalan spesifik (specific resistance)
Kekebalan spesifik (specific resistance) dapat diperoleh dari dua sumber, yakni :
-genetik
-kekebalan yang diperoleh (acquired immunity)
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi kekebalan diantaranya umur, seks, kehamilan, gizi dan trauma.
NAMA:PUTRI IRINE
BalasHapusNIM. :201611034
•SOAL•
1.yang dimaksud dengan epidemiologi yang telah diperbaharui adalah...
a.suatu ilmu yang mempelajari tentang penyakit
b.suatu penyakit yang mempelajari tentang kesehatan
c.suatu ilmu yang mempelajari tentang semua jenis penyakit (jawaban)
d.ilmu tentang angka kesakitan dan kematian
e.a.bdan c benar
2.yang bukan elemen dari epidemio logi yaitu...
a.mencakup semua penyakit
b.populasi
c.pendekatan ekologis
d.ekosistem(jawaban)
e.semua salah
3.ada berapa isi dari yang dibicaran orang(person) ...
a.11(jawaban)
b.8
c.4
d.7
e.12
4.studi yang dilakukan dengan mengadakan eksperimen kepada kelompok subkek,kemudian dibandingkan dengan kelompok kontrol (yang tidak dilakukan percobaan) merupakan maksud dari....
a.pengukuran epidemiologi
b.epidemiologi analistik
c.epidemiologi deskriptif
d.epidemiologi eksperimen (jawaban)
e.epidemiologi percobaan
5.seorang bayi umur 2 bulan melakukan imunisasi BCG di posyandu kasih untuk mencegah anak terkenanya dari suatu penyakit juga sebagai pembentuk kekebalan bagi si bayi,dari kasus di atas kekebalan apa yang di berikan ke bayi tersebut...
a.imunisasi
b.posyandu
c.kekebalan yang di peroleh (acquired immunity).(jawaban)
d.kekebalan pasif
e.kekebalan aktif
Nama : yeti.safitri
BalasHapusNim :201611052
Pertemuan ke 2
EPIDEMIOLOGI
Pada mulanya epidemiologi diartikan sebagai studi tentang epidemi. Hal ini berarti bahwa epidemiologi hanya mempelajari penyakit-penyakit menular saja tetapi dalam perkembangannya epidemiologi juga mempelajari penyakit-penyakit non infeksi, sehingga dewasa ini epidemiologi dapat diartikan sebagai studi tentang penyebaran penyakit pada manusia di dalam konteks lingkungannya.
batasan-batasan epidemiologi yang dibahas sekurang-kurangnya mencakup 3 elemen,
a. Mencakup semua penyakit
Epidemiologi mempelajari semua penyakit, baik penyakit infeksi maupun penyakit non infeksi,
b. Populasi
individu maka epidemiologi ini memusatkan perhatiannya pada distribusi penyakit pada populasi (masyarakat) atau kelompok.
c. Pendekatan ekologi
Terjadinya penyakit pada seseorang dikaji dari manusia dan total lingkungannya.
Penyebaran Penyakit
Di dalam epidemiologi biasanya timbul pertanyaan yang perlu direnungkan yakni :
1. Siapa (who), siapakah yang menjadi sasaran penyebaran penyakit itu atau orang
yang terkena penyakit.
2. Di mana (where), di mana penyebaran atau terjadinya penyakit.
3. Kapan (when), kapan penyebaran atau terjadinya penyakit tersebut.
Kegunaan Epidemiologi
Peranan epidemiologi, khususnya dalam konteks program Kesehatan dan Keluarga Berencana adalah sebagai tool (alat) dan sebagai metode atau pendekatan. Epidemiologi sebagai alat diartikan bahwa dalam melihat suatu masalah KB-Kes selalu mempertanyakan siapa yang terkena masalah, di mana dan bagaimana penyebaran masalah, serta kapan penyebaran masalah tersebut terjadi.
Metode-metode epidemiologi
1. Epidemiologi deskriptif
2. Epidemiologi eksperimen
epidemiologi penyakit menular
1.konsep dasar terjadinya penyakit.
3 model yang dikenal dewasa adalah
a.segitiga epidemiologi
b.jaringan-jaringan sebab akibat
c.roda
2. penyakit menular
yang dimaksud penyakit menular adalahpenyakit yang ditularkan(berpindah dari orang yang satu ke yang lain,baik langsung maupun melalui perantara).
penularan penyakit memiliki faktor yaitu:
a.agent(penyebab penyakit)
b.host(induk inang)
c.route of transmission(jalannya penularan)
imunisasi
berasal dari kata imum ,kebal atau resisten.
macam-macam kekebalan
a.kekebalan tidak spesifik(non-spesific resisten)
b.kekebalan spesifik(specific resistence)
dapat di peroleh dari:
1).genetik
2).kekebalan yang d peroleh (acquired immunity)
faktor yang mempengaruhi kekebalan:umur,seks,kehamilan,gizi,dan trauma.
jenis iminisasi
pada dasarnya terdapat 2 imunisasi
a).imunisasi pasif
b).imunisasi aktif
tujuan program imunisasi
a).tujuan
bertujuan untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian yang dapat di cegah dengan imunisasi.
b). sasaran
-bayi di bawah umur 1 th (0-11bulan)
-ibu hamil( aqal kehamilan -8 bulan)
-wanita usia subur (calon mempelai wanita).
- anak sekolah dasar kelas I dan IV
Soal
1. Imunologi diartikan dari studi tentang...
A. Imunas
B. Imuno
C. Epidemi
D. Epidemio
E. Miolodi
Jawaban: c
2. Dibawah ini yang mencakup 3 elemen batasan epidemiologi adalah..
A. Semua penyakit
B. semua usia
C. Komunitas
D. studi
E. Semua benar
Jawaban: a
3. Berapakah metode dalam epidemiologi..
A. 3
B. 4
C. 2
D. 1
E. 7
Jawaban: c
4. Penyakit yang dapat di tularkan baik secara langsung maupun melalui perantara merupakan ...
A. Pengertian Infeksi
B. pengertian Penyakit menular
C. Tujuan penyakit menular
D. Perjalanan penyakit menular
E. Semua benar
Jawaban: b
5. Imunisasi berasal dari kata imun,..
A. pertahanan
B. Resisten
C. Imunisasi
D. Spesifik
E. Kuat
Jawaban: b
Nama:Novita indriani
BalasHapusNim : 201611033
Epidemiologi dalam perkembangan nya adalah ilmu yg mempelajari penyakit noninfeksi maupun infeksi dalam konteks lingkungan nya.
Tiga elemen epidemiologi :
1. Mencakup semua penyakit
Epidemiologi mempelajari semua penyakit
2. Populasi
Epidemiologi memusatkan pada distribusi penyakit pada masyarakat
3. Pendekatan ekologis
Terjadinya penyakit pada seseorang dikaji dari manusia dan total lingkungan nya
Metode epidemiologi :
1. Deskriptif
Bagaimana frekuensi penyakit berubah menurut perubahan variabel yg terdiri dari orang, tempat dan waktu
A. Orang
- Umur
- jenis kelamin
- kelas sosial
- jenis pekerjaan
- pendidikan
- penghasilan
- golongan etnik
- status pernikahan
- besarnya keluarga
B. Tempat
-batas daerah pemerintah
-kota dan pedesaan
-daerah atau tempat
-negara negara
-regional
C. Waktu
Perubahan penyakit menurut waktu yang menunjukkan adanya perubahan faktor etiologis
2. Analitik
Tiga studi epidemiologi
A. Studi riwayat kasus
Membandingkan kelompok yang terkena penyakit dengan kelompok orang tidak terkena
B. Studi kohor
Sekelompok orang dipaparkan pada suatu penyebab penyakit
3. Eksperimen
Mengadakan percobaan pada kelompok subjek lalu dibandingkan dengan kelompok kontrol.
4. Pengukuran epidemiologi
Ukuran kematian dan kesakitan yang lazim dipakai dalam survei atau penyelidikan epidemiologi
Epidemiologi penyakit-penyakit menular
1. Konsep dasar terjadinya penyakit
Pendapat ini tergambarkan didalam istilah yang dikenal luas dewasa ini, yaitu penyebab majemuk sebagai lawan dari penyebab tunggal.
Tiga model yang dikenal dalam model dewasa ini diantaranya Segitiga epidemiologi,Jaring-jaring sebab akibat dan Roda
2. Penyakit menular
Yaitu penyakit yg dapat ditularkan berpindah dari orang yg satu keorang lain, baik secara langsung maupun melalui perantara).
Faktor dalam suatu penyakit menular
A. Agent (penyebab penyakit)
B. Host (induk semang)
C. Route of transmission (jalannya penularan)
Macam kekebalan
A. Kekebalan tidak spesifik
Pertahanan tubuh pada manusia yang secara alamiah dapat melindungi dari penyakit
B. Kekebalan spesifik
-genetika
-kekebalan yang diperoleh
Tujuan imunisasi
Menurunkan angka kesakitan dan kematian dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
Sasaran imunisasi
-bayi 0-11 bulan
-ibu hamil
- wanita usia subur
-Anak sekolah kelas 1 dan 4
Pertanyaan dan jawaban
1.yang termasuk dalam variabel epidemiologi yang terdiri dari orang (person) adalah....
Jawab:
-umur
- jenis kelamin
- kelas sosial
- jenis pekerjaan
- pendidikan
- penghasilan
- golongan etnik
2. Apa pengertian epidemiologi....
Jawab:
Epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari semua penyakit baik infeksi maupun noninfeksi
3. Apa yang dimaksud Epidemiologi analitik....
Jawab:
Epidemiologi analitik adalah pendekatan untuk menguji data dan informasi yang diperoleh studi epidemiologi deskriptif
4. Sebutkan tiga faktor suatu penyakit dapat menular....
Jawab :
-agent (penyebab penyakit)
- host (induk semang)
- route of transmission (jalannya penularan)
5.penyakit apakah yang dapat dicegah dengan imunisasi....
Jawab:
-disentri
-tetanus
-batuk rejan
-campak
-polio
-tuberkulosis
NAMA : EKE SEFTI FAUZIA
BalasHapusNIM : 201611057P
EPIDEMIOLOGI
Epidemiologi Epidemilogi berasal dari bahasa Yunani, yaitu (Epi=pada, Demos=penduduk, logos = ilmu), dengan demikian epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan masyarakat.
Epidemiologi diartikan sebagai studi tentang epidemi yang artinya hanya mempelajari penyakit-penyakit menular saja. Dengan perkembangan ilmu pengetahuan epidemiologi diartikan sebagai study tentang penyebaran penyakit pada manusia didalam konteks lingkungannya.
metode-metode epidemiologi
1.Epidemiologi deskriptif mempelajadri bagiamana frekuensi penyakit berubah ubah, menurut perubahan variabel-variabel epidemiologi yang terdiri dari a.orang b.Tempat c.waktu
2.Epidemiologi analitik Pendekatan atau studi ini dipergunakan untuk menguji data dan informasi-informasi yang diperoleh studi epidemiologi deskriptif.
Ada 3 studi tentang epidemiologi
1.Study riwayat kasus
2.Studi kohor
3.Epidemiologi eksperimen
Studi ini dilakukan dengan mengadakan eksperimen (percobaan) kepada kelompok subjek, kemudian dibandingkan dengan kelompok kontrol, yang tidak dikenakan percobaan.
•Epidemiologi Penyakit-penyakit menular
1.Konsep dasar terjadinya penyakit
suatu penyakit timbul akibat dari interaksiberbagai faktor baik dari agen, induk semang atau lingkungan.
Tiga model yang dikenal dewasa adalah
1. epidemiologi
2. jaring-jaring akibat
3. roda
• Penyakit menular
Penyakit yang dapat ditularkan (berpindah dari orang yang satu keorang yang lain baik secara langsung maupun secara perantara.
suatu penyakit dapat menular dari orang ke satu kepada yang lain karena 3 faktor
1.Agen (penyebab penyakit)
2.Host
3 . Route of transmission (jalannya penularan)
NAMA : EKE SEFTI FAUZIA
BalasHapusNIM : 201611057P
SOAL DAN JAWABAN
1. Pernyataan berikut merupakan definisi Epidemiologi yang tepat adalah :
A.Ilmu yang mempelajari penyakit pada habitatnya
B.Ilmu yang mempelajari peyakit serta hubungannya dengan lingkungan
C.Ilmu yang mempelajari penyakit pada suatu populasi
D.Ilmu yang mempelajari tentang kelompok
E.Semuanya benar.
JAWABAN :
D.Ilmu yang mempelajari peyakit serta hubungannya dengan lingkungan
2.Berikut dibawah ini merupakan jenis-jenis penyidikan Epidemiologi Kecuali :
A.Epidemiologi Deskriptif
B.Epidemiologi Analitik
C.Epidemiologi Sintetik
D.Epidemiologi Eksperimen
E.Epidemiologi deskriptif
JAWABAN :
C. Epidemiologi sintetik
3.yang bukan sasara dari tujuan program imunisasi adalah
A.Bayi
B.Ibu hamil
C.Wanita usia subur
D. Anak sd
E.Lansia
JAWABAN :
E.Lansia
4.pertanyaan yang tidak muncul pada didalam epidemiologi adalah
A.Siapa(who)
B.Dimana(where)
C.Kapan(when)
D.Apa(what)
E.Benar semua
JAWABAN :
D. Apa (what)
NAMA : EKA SEFTA FAUZIA
BalasHapusNIM : 201611056P
EPIDEMIOLOGI
Epidemiologi diartikan sebagai studi tentang epidemi yang artinya hanya mempelajari penyakit-penyakit menular saja. Dengan perkembangan ilmu pengetahuan epidemiologi diartikan sebagai study tentang penyebaran penyakit pada manusia didalam konteks lingkungannya.
Ada 3 elemen dalam batasan epidemilogi
1.Mencakup semua penyakit epidemiologi mempelajari semua penyakit baik penyakit infeksi maupun non infeksi.
2. Populasi memusatkan perhatiaanya pada distribusi penyakitpada populasi (masyarakat)atau kelompok.
3. Pendekatan ekologis terjadinya penyakit pada seseorang dikaji dari manusia dan total lingkungannya.
Peranan epidemiologi dalam konteks program kesehatan dan keluarga berencana adalah sebagai tool (alat) dan sebagai metode atau pendekatan . Jadi epidemiologi diartikan sebagai alat bahwa dalam melihat suatu masalah KB–Kes selalu mempertanyakan siapa yang terkena masalah, dimana, bagaimana penyebaran masalah sertakapan kapan penyebaran masalah tersebut.
Peranan epidemiologi dalam konteks program kesehatan dan keluarga berencana adalah sebagai tool (alat) dan sebagai metode atau pendekatan .Jadi epidemiologi diartikan sebagai alat bahwa dalam melihat suatu masalah KB–Kes selalu mempertanyakan siapa yang terkena masalah, dimana, bagaimana penyebaran masalah sertakapan kapan penyebaran masalah tersebut.
metode-metode epidemiologi :
Epidemiologi deskriptif mempelajadri bagiamana frekuensi penyakit berubah ubah, menurut perubahan variabel-variabel epidemiologi yang terdiri dari a. orang, b. Tempat, c. waktu.
A.Orang akan membicarakan tentang, umur, jenis kelamin, kelas sosial, pekerjaan, golongan etnik, status perkawinan, besarnya keluarga, struktur keluarga, dan paritas Umur
1.variabel yang selalu diperhatikan didalam penyelidikan-penyelidikan epidemiologi.angka kematian dan kesakitan hampir semua berhubungan dengan umur.
2.Jenis kelamin pada semua umur jenis kelamin menunjukkan angka kematian dan kesakitan lebih cenderung pada wanita.
3.Kelas sosial variabel yang sering dilihat hubungannya dengan angka kesakitan atau kematian, variabel ini menggambarkan tingkat kehidupan seseorang.
4. jenis pekerjaan dapat timbulnya suatu penyakit.
a. Adanya faktor lingkungan
b. situasi pekerjaan yang penuh strees
c. ada tidaknya aktivitas fisik didalam pekerjaan
d. berkerumun dalam situasi sempit
e. penyakit cacing tambang
NAMA : EKA SEFTA FAUZIA
BalasHapusNIM : 201611056P
SOAL DAN JAWABAN
1.Apa yang dimaksud dengan Epidemiologi adalah :
A.Epidemiologi diartikan sebagai studi tentang epidemi yang artinya hanya mempelajari penyakit-penyakit menular saja
B.Epidemiologi Adalah Pendekatan ekologis terjadinya penyakit pada seseorang dikaji dari manusia dan total lingkungannya.
C.Populasi memusatkan perhatiaanya pada distribusi penyakitpada populasi (masyarakat)atau kelompok.
D.dalam konteks program kesehatan dan keluarga berencana
E.mempelajadri bagiamana frekuensi penyakit berubah ubah
JAWABAN :
A.Epidemiologi diartikan sebagai studi tentang epidemi yang artinya hanya mempelajari penyakit-penyakit menular saja
2.Ada berapakah elemen dalam batasan epidemilogi :
A.1
B.2
C.3
D.4
E.5
JAWABAN:
C.3
3.menurut perubahan variabel-variabel epidemiologi yang terdiri dari:
A.orang, Tempat,waktu
B.Keamanan,waktu dan tempat
C.Waktu,peraturan dan istirahat
D.Tempat,sarana dan waktu
E.Istirahat, peraturan dan tempat
JAWABAN:
A.orang,Tempat,waktu
4.jenis pekerjaan dapat timbulnya suatu penyakit adalah :
A.danya faktor lingkungan
B.Adanya faktor ekonomi
C.Adanya faktor keamanan
D.Adanya faktor waktu
E.Adanya factor tempat
JAWABAN :
A.danya faktor lingkungan
Nama: Dinda desta pratiwi
BalasHapusNim: 201611054p
A.pengertian dan peranan Epidemiologi
Pada awalnya epidemiologi diartikan sebagai studi kasus tentang epidemi.berarti hanya mempelajari penyakit menular saja.
Namun sekarang epidemiologi diartikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang semua penyakit,baik penyakit infeksi maupun non infeksi.
Dalam batasan epidemiologi mencakup 3 elemen:
a.mencakup semua penyakit
Artinya mempelajari semua jenis penyakit
b.populasi
Artinya epidemiologi ini memusatkan pada populasi(masyarakat)atau kelompok.
c.pendekatan ekologis
Frekuensi dan distribusi dikaji latar blakang pada kesehatan lingkungan manusia baik lingkungan fisik biologis,maupun sosial
1.penyebaran penyakit
•siapa (who)siapa yang mnjadi sasaran penyebaran penyakit itu atau yang terkena penyakit
•dimana(where).dimana penyebaran atau terjadi nya penyakit.
•kapan(when).kapan penyebaran atau terjadinya penyebaran tersebut.
terjadinya atau penyebaran suatu penyakit ditentukan oleh 3 faktor yaitu:
•orang
•tempat
•waktu
2.kegunaan
peranan epidemiologi,khususnya dalam konteks program kesehatan dan kb adalah sebagai tool(alat)dan sebagai metode atau pendekatan.
kegunaan lain dalam kesehatan adalah ukuran-ukuran epidemiologi seperti prevalensi,point of prevalence,dan sbagiannya dapat digunakan dalam perhitungan-perhitungan :prevalensi,kasus baru,case fltality.
B.metode-metode epidemiologi
terdapat dua tipe pokok pendekatan atau metode yakni.
1.epidemiologi deskriptif(descriptive epidemiologi)
terdiri dari :
a.orang(person)disini akan dibicarakan peranan umur,jenis kelamin,kelas sosial,pekerjaan,golongan etnik,status perkawinan,besarnya keluarga,struktur kluarga,dan paritas .
2.epidemiologi analitik(analytic epidemiologi)
studi tentang epidemiologi
1).studi ruwayat kasus(case history studies)
2).studi kohor(kohort studies)
3.epidemiologi eksperimen
studi ini dilakukan dengan mengadakan eksperimen kepada kelompok subjek.kemudian dibandingkan dengan klompok kontrol(yang tidak dikenakan percobaan).
C.pengukuran epidemiologi
ukuran dasar yang akan dibicarakan di sini adalah rate.
dalam hubungan dengan kesakitan akan dibicarakan incidence rate,prevalence rate(point period prevalence rate),attack rate.dalam hubungan dengan kematian akan dibicarakan crute death rate,disease specifik rate dan adjusted death rate.
D.epidemiologi penyakit menular
1.konsep dasar terjadinya penyakit
3 model yang dikenal dewasa adalah
a.segitiga epidemiologi
b.jaringan-jaringan sebab akibat
c.roda
2. penyakit menular
yang dimaksud penyakit menular adalahpenyakit yang ditularkan(berpindah dari orang yang satu ke yang lain,baik langsung maupun melalui perantara).
penularan penyakit memiliki faktor yaitu:
a.agent(penyebab penyakit)
b.host(induk inang)
c.route of transmission(jalannya penularan)
E .imunisasi
berasal dari kata imum ,kebal atau resisten.
•macam-macam kekebalan
a.kekebalan tidak spesifik(non-spesific resisten)
b.kekebalan spesifik(specific resistence)
dapat di peroleh dari:
1).genetik
2).kekebalan yang d peroleh (acquired immunity)
•faktor yang mempengaruhi kekebalan
banyak faktor yang mempengaruhi kekebalan anataranya,umur,seks,kehamilan,gizi,dan trauma.
• jenis iminisasi
pada dasarnya terdapat 2 imunisasi
a).imunisasi pasif
b).imunisasi aktif
• tujuan program imunisasi
a).tujuan
bertujuan untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian yang dapat di cegah dengan imunisasi.
b). sasaran
-bayi di bawah umur 1 th (0-11bulan)
-ibu hamil( aqal kehamilan -8 bulan)
-wanita usia subur (calon mempelai wanita).
- anak sekolah dasar kelas Idan IV
Soal
BalasHapusDINDA DESTA PRATIWI
1. menurut perubahan variabel-variabel epidemiologi yang terdiri dari:
A.orang, Tempat,waktu
B.Keamanan,waktu dan tempat
C.Waktu,peraturan dan istirahat
D.Tempat,sarana dan waktu
E.Istirahat, peraturan dan tempat
JAWABAN:
A.orang,Tempat,waktu
2. jenis pekerjaan dapat timbulnya suatu penyakit adalah :
A.danya faktor lingkungan
B.Adanya faktor ekonomi
C.Adanya faktor keamanan
D.Adanya faktor waktu
E.Adanya factor tempat
JAWABAN :
A.danya faktor lingkungan
3.yang bukan sasara dari tujuan program imunisasi adalah
A.Bayi
B.Ibu hamil
C.Wanita usia subur
D. Anak sd
E.Lansia
JAWABAN :
E.Lansia
4.pertanyaan yang tidak muncul pada didalam epidemiologi adalah
A.Siapa(who)
B.Dimana(where)
C.Kapan(when)
D.Apa(what)
E.Benar semua
JAWABAN :
D. Apa (what)
Nama:Isnawati
BalasHapusNim:201611017
EPIDEMIOLOGI
A. Pengertian dan peranan Epidemiologi
Pada mulanya epidemiologi diartikan sebagai ilmu yang memperlajari tentang penyakit.-penyakit yang menular. Tetapi dalam perkembangan selanjutnya epidemiologi diartikan sebagai studi tentang penyebaran penyakit pada manusia didalam konteks lingkungannya baik secara infeksi maupun noninfeksi.
Epidemiologi dibagi menjadi 3 elemen diantaranya Mencangkup semua penyakit,populasi
dan pendekatan ekologis
B. Metode-metode epidemiologi
1. Epidemiologi Deskriptif (descriptive epidemiology)
Didalam epidemiologi deskriptif mempelajari bagaimana frekuensi penyakit berubah menurut perubahan-perubahan variabel epidemiologi yang terdiri dari orang (person), tempat (plance) dan waktu (time).
2. Epidemiologi analitik (Analytic epidemiology)
Pendekatan atau studi ini digunakan untuk menguji data dan informasi yang diperoleh diantranya
A. Study riwayat kasus (case history studies)
Dalam studi ini akan dibandingkan antara dua kelompok orang yakni kelompok ang terkena penyakit dengan kelompok orang tidak terkena (kelompok kontrol).
Contohnya ada hipotesis yang mengatakan bahwa penyebab utama kanker paru-paru adalah rokok.
B. Study Kohor (kohort studies)
Dalam studi ini sekelompok orang dipaparkan (exposed) pada suatu penyebab penyakit (agent). Contohnya untuk membuktkan bahwa merokok merupakan faktor utama penyebab kanker paru-paru diambil dua kelompok, satu kelompok terdiri dari orang-orang yang tidak merokok.
3. Epidemiologi eksperimen
Studi ini dilakukan dengan mengadakan eksperimen (percobaan) kepada kelompok subjek, kemudian dibandingkan dengan kelompok kontrol (yang tidak dikenakan percobaan). Contohnya untuk menguji keampuhan suatu vaksin, dapat diambil suatu kelompok anak kemudian diberikan vaksin tersebut.
C. pengukuran epidemiologi
1. Incidence Rate
2. Attack Rate
3. Prevalence Rate
4. Period Prevalence
5. Crude Death Rate (CDR)
6. Age Specific Death Rate (angka kematian pada umur tertentu)
7. Cause disease specific death rate (angka kematian akibat penyakit tertentu)
D. Epidemiologi penyakit-penyakit menular
1. Konsep dasar terjadinya penyakit
Pendapat ini tergambarkan didalam istilah yang dikenal luas dewasa ini, yaitu penyebab majemuk sebagai lawan dari penyebab tunggal.
Tiga model yang dikenal dalam model dewasa ini diantaranya Segitiga epidemiologi,Jaring-jaring sebab akibat dan Roda
2. Penyakit menular
Yaitu penyakit yg dapat ditularkan berpindah dari orang yg satu keorang lain, baik secara langsung maupun melalui perantara).
Faktor dalam suatu penyakit menular
A. Agent (penyebab penyakit)
B. Host (induk semang)
C. Route of transmission (jalannya penularan)
E. IMUNISASI
1. Pengertian
Imunisasi berasal dari kata imun, kebal atau resisten. Anak diimunisasikan, berarti diberikan kekebalan terhadap suatu penyakit tertentu.
2. Macam Kekebalan
Kekebalan terhadap suatu penyakit menular dapat digolongkan menjadi dua:
A. Kekebelan tubuh spesifik (non-spesifi resistance)
Adalah pertahanan tubuh pada manusia yang secara alamiah dapat melindungi badan dari suatu penyakit, misalnya kulit, air mata, cairan khusus yang keluar dari perut (usus), adanya reflek-reflek tertentu misalnya batuk, bersin, dan sebagainya.
B. Kekebalan spesifik (specific resistance)
Kekebalan spesifik (specific resistance) dapat diperoleh dari dua sumber, yakni :
-genetik
-kekebalan yang diperoleh (acquired immunity)
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi kekebalan diantaranya umur, seks, kehamilan, gizi dan trauma.
Nama : Rizqo firmasyari
BalasHapusNim : 201611042
A. PENGERTIAN DAN PERANAN EPIDEMIOLOGI
Epidemiologi diartikan sebagai studi tentang epidemi. Yang berarti epidemilogi hanya mempelajari penyakit – penyakit menular saja. Tetapi dalam perkembangannya epidemiologi juga mempelajari penyakit – penyakit noninfeksi dan penyebaran penyakit pada manusia di dalam konteks lingkungannya.
Batasan epidemiologi ada tiga elemen :
a. Mencakup semua penyakit
Epidemiologi mempelajari semua penyakit, baik penyakit infeksi maupun noninfeksi, seperti kanker, penyakit kekurangan gizi (malnutrition), kecelakaan lalu lintas maupun kecelakaan kerja, sakit jiwa dan sebagainya.
b. Populasi
Epidemiologi memusatkan perhatiannya pada distribusi penyakit pada populasi (masyarakat) atau kelompok.
c. Pendekatan ekologis
Terjadinya penyakit pada seseorang dikaji dari manusia dan total lingkungannya.
1. Penyebaran penyakit
Pertanyaan yang perlu direnungkan :
1. Siapa (who). Siapakah yang menjadi sasaran penyebaran penyakit itu atau orang yang terkena penyakit.
2. Dimana (where). Dimana penyebaran atau terjadinya penyakit
3. Kapan (when). Kapan penyebaran atau terjadinya penyakit tersebut.
Jawaban atau pertanyaan – pertanyaan ini merupakan faktor – faktor yang menentukan terjadinya suatu penyakit.
2. Kegunaan
Peranan epidemiologi, khususnya dalam konteks program kesehatan dan keluarga berencana adalah sebagai tool (alat) dan sebagai metode atau pendekatan. Epidemiologi sebagai alat di artikan bahwa dalam melihat suatu masalah KB-Kes selalu mempertanyakan siapa yang terkena masalah, dimana dan bagaimana penyebaran masalah, serta kapan penyebaran masalah tersebut terjadi?
B. Metode – metode Epidemiologi
1. Epidemiologi deskriptif (descriptive epidemiologi)
Bagaimana frekuensi penyakit berubah menurut perubahan variabel – variabel epidemiologi yang terdiri dari orang (person), tempat (place), dan waktu (time).
a. Orang
Akan dibicarakan :
a. Umur
b. Jenis kelamin
c. Kelas sosial
d. Jenis pekerjaan
e. Pendidikan
f. Penghasilan
g. Etnik
h. Status pernikahan
i. Besarnya keluarga
j. Struktur keluarga
k. Paritas
b. Tempat
Perbandingan pola penyakitsering dilakukan antara :
1. Batas daerah pemerintah
2. Kota dan pedesaan
3. Daerah atau tempat berdasarkan batas alam
4. Negara – negara
5. Regional
Didalam membandingkan angka kesakitan atau kematian antar daerah (tempat) perlu diperhatikan terlebih dahulu di tiap – tiap daerah (tempat).
1. Susunan umur
2. Susunan kelamin
3. Kualitas data
4. Derajat representatif dan data terhadap seluruh penduduk.
c. Waktu
Perubahan penyakit menurut waktu yang menunjukkkan adanya perubahan faktor etiologis.
2. Epidemiologi Analitik
Dua studi epidemiologi :
A. Studi riwayat kasus
Membandingkan kelompok yang terkena penyakit dengan kelompok orang tidak terkena
B. Studi kohor
Sekelompok orang dipaparkan pada suatu penyebab penyakit
3. Epidemiologi Eksperimen
Mengadakan percobaan pada kelompok subjek lalu dibandingkan dengan kelompok kontrol.
- lanjutan -
BalasHapus• Pengukuran epidemiologi
Ukuran kematian dan kesakitan yang lazim dipakai dalam survei atau penyelidikan epidemiologi
• Epidemiologi penyakit-penyakit menular
1. Konsep dasar terjadinya penyakit
Pendapat ini tergambarkan didalam istilah yang dikenal luas dewasa ini, yaitu penyebab majemuk sebagai lawan dari penyebab tunggal.
Tiga model yang dikenal dalam model dewasa ini diantaranya Segitiga epidemiologi,Jaring-jaring sebab akibat dan Roda
2. Penyakit menular
Yaitu penyakit yg dapat ditularkan berpindah dari orang yg satu keorang lain, baik secara langsung maupun melalui perantara).
Faktor dalam suatu penyakit menular
A. Agent (penyebab penyakit)
B. Host (induk semang)
C. Route of transmission (jalannya penularan)
Macam kekebalan
A. Kekebalan tidak spesifik
Pertahanan tubuh pada manusia yang secara alamiah dapat melindungi dari penyakit
B. Kekebalan spesifik
-genetika
-kekebalan yang diperoleh
Tujuan imunisasi
Menurunkan angka kesakitan dan kematian dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
Sasaran imunisasi
-bayi 0-11 bulan
-ibu hamil
- wanita usia subur
-Anak sekolah kelas 1 dan 4
Soal.
1. Dibawah ini yang merupakan tujuan imunisasi adalah?
a. Menurunkan angka kesakitan dan kematian (benar)
b. Menaikkan angka kematian
c. Menaikkan berat badan
d. Menaikkan suhu tubuh
e. Menaikkan tinggi badan
2. Ada berapa elemen batasan epidemiologi?
a. 1
b. 2
c. 3 (benar)
d. 4
e. 5
3. Ada berapa metode epidemiologi?
a. 1
b. 4
c. 5
d. 3 (benar)
e. 2
4. Ada berapa macam kekebalan?
a. 5
b. 4
c. 3
d. 2 (benar)
e. 1
5. Dibawah ini merupakan sasaran imunisasi, kecuali?
a. bayi 0-11 bulan
b. ibu hamil
c. wanita usia subur
d. menopause
e. Anak sekolah kelas 1 dan 4
Nama : Nindi silvana
BalasHapusNim : 201611031
A. PENGERTIAN DAN PERANAN EPIDEMIOLOGI
Epidemiologi diartikan sebagai studi tentang epidemi. Yang berarti epidemilogi hanya mempelajari penyakit – penyakit menular saja. Tetapi dalam perkembangannya epidemiologi juga mempelajari penyakit – penyakit noninfeksi dan penyebaran penyakit pada manusia di dalam konteks lingkungannya.
Batasan epidemiologi ada tiga elemen :
a. Mencakup semua penyakit
b. Populasi
c. Pendekatan ekologis
1. Penyebaran penyakit
Pertanyaan yang perlu direnungkan :
1. Siapa (who). Siapakah yang menjadi sasaran penyebaran penyakit itu atau orang yang terkena penyakit.
2. Dimana (where). Dimana penyebaran atau terjadinya penyakit
3. Kapan (when). Kapan penyebaran atau terjadinya penyakit tersebut.
2. Kegunaan
Peranan epidemiologi, khususnya dalam konteks program kesehatan dan keluarga berencana adalah sebagai tool (alat) dan sebagai metode atau pendekatan. Epidemiologi sebagai alat di artikan bahwa dalam melihat suatu masalah KB-Kes selalu mempertanyakan siapa yang terkena masalah, dimana dan bagaimana penyebaran masalah, serta kapan penyebaran masalah tersebut terjadi?
B. Metode – metode Epidemiologi
1. Epidemiologi deskriptif (descriptive epidemiologi)
Bagaimana frekuensi penyakit berubah menurut perubahan variabel – variabel epidemiologi yang terdiri dari orang (person), tempat (place), dan waktu (time).
a. Orang
Akan dibicarakan :
a. Umur
b. Jenis kelamin
c. Kelas sosial
d. Jenis pekerjaan
e. Pendidikan
f. Penghasilan
g. Etnik
h. Status pernikahan
i. Besarnya keluarga
j. Struktur keluarga
k. Paritas
b. Tempat
Perbandingan pola penyakitsering dilakukan antara :
1. Batas daerah pemerintah
2. Kota dan pedesaan
3. Daerah atau tempat berdasarkan batas alam
4. Negara – negara
5. Regional
c. Waktu
Perubahan penyakit menurut waktu yang menunjukkkan adanya perubahan faktor etiologis.
2. Epidemiologi Analitik
Dua studi epidemiologi :
A. Studi riwayat kasus
B. Studi kohor
3. Epidemiologi Eksperimen
Mengadakan percobaan pada kelompok subjek lalu dibandingkan dengan kelompok kontrol.
• Pengukuran epidemiologi
Ukuran kematian dan kesakitan yang lazim dipakai dalam survei atau penyelidikan epidemiologi
• Epidemiologi penyakit-penyakit menular
1. Konsep dasar terjadinya penyakit
Pendapat ini tergambarkan didalam istilah yang dikenal luas dewasa ini, yaitu penyebab majemuk sebagai lawan dari penyebab tunggal.
Tiga model yang dikenal dalam model dewasa ini diantaranya Segitiga epidemiologi,Jaring-jaring sebab akibat dan Roda
2. Penyakit menular
Yaitu penyakit yg dapat ditularkan berpindah dari orang yg satu keorang lain, baik secara langsung maupun melalui perantara).
Faktor dalam suatu penyakit menular
A. Agent (penyebab penyakit)
B. Host (induk semang)
C. Route of transmission (jalannya penularan)
Macam kekebalan
A. Kekebalan tidak spesifik
Pertahanan tubuh pada manusia yang secara alamiah dapat melindungi dari penyakit
B. Kekebalan spesifik
-genetika
-kekebalan yang diperoleh
Tujuan imunisasi
Menurunkan angka kesakitan dan kematian dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
Sasaran imunisasi
-bayi 0-11 bulan
-ibu hamil
- wanita usia subur
-Anak sekolah kelas 1 dan 4
Soal.
1. Ada berapa pertanyaan yang timbul pada penyebaran penyakit?
a. 1
b. 2
c. 3 (benar)
d. 4
e. 5
2. Metode epidemiologi apakah yang mempelajari bagaimana frekuensi penyakit berubah menurut perubahan variabel – variabel epidemiologi yang terdiri dari orang, tempat dan waktu?
a. Epidemiologi deskriptif (benar)
b. Epidemiologi analitik
c. Epidemiologi eksperimen
d. Pengukuran epidemiologi
e. Epidemiologi statistik
3. ada berapa faktor variasi geografis untuk terjadinya beberapa penyakit?
a. 1
b. 4 (benar)
c. 5
d. 3
e. 2
4. ada berapakah studi tentang epidemiologi analitik?
a. 5
b. 4
c. 3
d. 2 (benar)
e. 1
5. Kekebalan tubuh pada manusia yang secara alamiah dapat melindungi dari penyakit adalah kekebalan?
a. Alamiah
b. buatan
c. tidak spesifik (benar)
d. menopause
e. spesifik
Nama:mardiana
BalasHapusNim :201611059p
Soal dan jawaban
1.pendekatan atau studi yang di pergunakan untuk menguji data dan informasi-informasi yang di peroleh merupakan pengertian dari?
a.epidemiologi eksperimen
b.attack rate
c.epidemiologi analistik(benar)
d.incidence rate
e.prevalence rate
2.sebutkan macam-macam dari imunisasi?
a.pasif dan aktif(benar)
b.BCG,DPT,POLIO
c.POLIO,umur
d.kehamilan,seks bebas
e.gizi,trauma,masa inkubasi
3.ada berapa batasan elemen epidemiologi?
a.5
b.2 dan 4
c.4
d.3(benar)
e.4 dan 5
4.faktor apa saja yang mempengaruhi kekebalan?
a.pasif,aktif
b.masa inkubasi
c.BCG,DPT,POLIO,CAMPAK
d.genetik
e.umur,seks,kehamilan,gizi,trauma(benar)
5.pengertian tentang epidemiologi dalam perkembangan epidemiologi?
a.epidemiologi yang mempelajari penyakit-penyakit noninfeksi,dan infeksi(benar)
b.epidemiologi yang mempelajari tentang penyakit-penyakit menular saja
c.pendekatan atau studi yng di pergunakan untuk menguji data dan informasi-informasi yang di peroleh
d.penyakit yang dapat ditularkan dari satu orang ke orang lain
e.jarak waktu dari mulai terjadinya infeksi di dalam diri orang sampai dengan muncul gejala
Nama:GLORIA TAMBUNAN
BalasHapusNIM :201611011
EPIDEMIOLOGI
Epidemiologi diartikan sebagai studi tentang epidemi. Yang berarti epidemilogi hanya mempelajari penyakit – penyakit menular saja. Tetapi dalam perkembangannya epidemiologi juga mempelajari penyakit – penyakit noninfeksi dan penyebaran penyakit pada manusia di dalam konteks lingkungannya.
Batasan epidemiologi ada tiga elemen :
a. Mencakup semua penyakit
b. Populasi
c. Pendekatan ekologis
1). Epidemiologi deskriptif.
Mencakup: orang, tempat, dan waktu.
a. Orang
Mencakup:
1. Umur
2. Jenis kelamin
3. Kelas sosial
4. Jenis pekerjaan
5. Pendidikan
6. Penghasilan
7. Golongan etnik
8. Status pernikahan
9. Besarnya keluarga
10. Struktur keluarga
11. Paritas
b. Tempat
Perbandingan pola penyakit sering dilakukan antara:
-batas daerah pemerintahan
- kota dan pedesaan
- daerah atau tempat berdasarkan batas alam
- negara-negara
- regional.
c. Waktu(time)
Mempelajari hubungan antara waktu dan penyakit merupakan kebutuhan dasar di dalam analisis epidemiologis.
pengukuran epidemiologi
1. Incidence Rate
2. Attack Rate
3. Prevalence Rate
4. Period Prevalence
5. Crude Death Rate (CDR)
6. Age Specific Death Rate (angka kematian pada umur tertentu)
7. Cause disease specific death rate (angka kematian akibat penyakit tertentu).
IMUNISASI
1. Pengertian
Imunisasi berasal dari kata imun, kebal atau resisten. Anak diimunisasikan, berarti diberikan kekebalan terhadap suatu penyakit tertentu.
2. Macam Kekebalan
Kekebalan terhadap suatu penyakit menular dapat digolongkan menjadi dua:
A. Kekebelan tubuh spesifik (non-spesifi resistance)
Adalah pertahanan tubuh pada manusia yang secara alamiah dapat melindungi badan dari suatu penyakit, misalnya kulit, air mata, cairan khusus yang keluar dari perut (usus), adanya reflek-reflek tertentu misalnya batuk, bersin, dan sebagainya.
B. Kekebalan spesifik (specific resistance)
Kekebalan spesifik (specific resistance) dapat diperoleh dari dua sumber, yakni :
-genetik
-kekebalan yang diperoleh (acquired immunity)
Soal dan jawaban
1. Ada berapakah sasaran program dari imunisasi?
A. 4 (BENAR)
B. 5
C. 8
D. 7
E. 6
2. Ada berapakah faktor-faktor yang mempengaruhi kekebalan?
A. 9
B. 7
C. 5 (BENAR)
D. 6
E. 1
3. Apa pengertian dari incidence rate?
A. Suatu penyakit tertentu adalah jumlah kasus baru yang terjadi dikalangan penduduk selama periode waktu (BENAR)
B. Mengukur jumlah orang di kalangan penduduk penderita penyakit
C. Mencakup semua penyakit
D. Penyakit yang menular
E. Menurunkan jumlah kematian
4. Apa saja elemen dalam batasan epidemilogi
A. Mencakup waktu,manusia,perilaku
B. Mencakup umur,paritas,menopouse
C. Mencakup semua penyakit,populasi dan pendekatan ekologis (BENAR)
D. Mencakup jenis kelamin,umur,genetika
E. Mencakup penyakit menular,manusia,mekanisme
5. Apakah tujuan dari imunisasi?
A. Menurunkan angka kesakitan dan kematian dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (BENAR)
B. Meningkatkan angka kematian
C. Meningkatkan angka kesakitan
D. Membuat infeksi
E. Mencegah penyakit menular
ibu saya sudah mengirim makala saya diblog mufarihahnasrukhin2616.blogspot.com/makalahilmukesehatanepidemiologipenyakitmenular
BalasHapus